Sejumlah alumni Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan HAM Sumatera Barat berkumpul dalam rangka reuni bertema “Sarasehan Kepemimpinan”, sekaligus sosialisasi buku “Sesepuh Berbagi” di Auditorium Gubernuran, Padang, Sabtu (5/6/22).
Dibuka oleh Wakil Gubernur, Audy Joinaldy, Acara tersebut dihadiri oleh 80 alumni dari berbagai daerah di Indonesia, yang pernah mendapat penugasan di Sumatera Barat, dan tergabung dalam Pemasyarakatan Minang Maimbau (PMM), organisasi bentukan mantan-mantan Kakanwil Kumham sebagai wadah bagi alumni yang pernah bertugas di Sumbar.
Pada kesempatan itu, Wagub menyampaikan apresiasi atas sumbangsih alumni yang hadir selama bertugas di Sumbar, lebih lagi atas inisiatif para purna tugas membentuk PMM dan menulis buku “Sesepuh Berbagi”. Menurutnya hal itu merupakan bukti hubungan dan kesan baik, serta kepedulian terhadap Sumatera Barat.
“Pembentukan PMM merupakan bukti hubungan sangat baik dan sinergi antara Sumatera Barat dengan alumni Kemenkumham. Menjadi suatu kebanggan bagi kami menyambut kehadiran sesepuh yang pernah bertugas di Ranah Minang. Pengalaman para senior yang tertuang dalam buku tentu akan menjadi pelajaran bagi kami,” ungkap Wagub.
R. Andika Dwi Prasetya, Kepala Kanwil Kumham Sumbar mengatakan, Reuni PMM mengemas paket kegiatan Sarasehan Kepemimpinan dengan sosialisasi buku Sesepuh Berbagi, untuk mewariskan nilai-nilai luhur dalam melaksanakan tugas dan fungsi di bidang hukum dan HAM dengan kinerja terbaik.
“Kami berterimakasih pada para senior yang membagikan karya berupa buku sarat ilmu yang ditulis oleh 23 senior kumham ini, menceritakan pengalaman-pengalaman beliau selama bertugas,” katanya.
Sementara itu, mewakili PMM, Sudirman D Hury yang juga pernah menjadi Kakanwil Kumham Sumbar menyampaikan, sebagai organisasi vertikal yang bertugas menjadi mitra dalam menfasilitasi perancangan undang-undang daerah, pembangunan budaya hukum, dan juga sosialisasi produk hukum, hubungan kolaborasi antara Kumham dan Pemprov Sumbar berjalan sangat baik dan berkesan.
“Malam ini merupakan silaturahmi sebagai penggugah kepedulian kita untuk memperkokoh anak bangsa yang berbudi luhur juga untuk menunjukkan kecintaan dan kebanggan kami yang pernah bertugas di terhadap Ranah Minang,” ujar Sudirman.
Ia berharap, agar Kumham sebagai mitra utama provinsi dan kabupaten kota dalam rangka menjalankan tugas umum pemerintah khususnya di bidang pendampingan pembentukan peraturan daerah terus berjalan sinergis.
(Ha/red)
