SIMPANGAMPEK | TOPSUMBAR – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, menargetkan sebanyak 400 orang pendonor pada peringatan Hari Donor Darah Se-Dunia yang jatuh tiap tanggal 14 Juni setiap tahunnya.
Ketua PMI setempat, H Risnawanto, melalui Ketua Bidang Unit Donor Darah pada PMI Kabupaten Pasaman Barat, dr Budi Sujono, Senin (13/06), mengatakan pada kegiatan yang rangkaiannya sudah dimulai tahapannya sejak 22 Mei 2022 itu, sudah terealisasikan sebanyak 306 pendonor untuk berbagai golongan darah.
“Demu menyukseskan kegiatan kali ini, kami juga dibantu oleh salah satu perusahaan pendanaan ternama di Indonesia, PT FIF Group selaku pihak sponsor utama, ” ungkapnya.
Diperkirakan, lanjutnya, untuk pelaksanaan pada puncak peringatan hari ini pihaknya mampu merealisasikan minimal 80 persen dari target yang sudah ditetapkan.
Ia mengatakan, pada kegiatan kali ini pihaknya menerjunkan sebanyak 15 petugas gabungan dari unit donor darah dan relawan PMI Kabupaten Pasaman Barat.
“Semoga pada kegiatan kali ini akan dapat semakin memicu rasa kemanusiaan dan semangat berbagi baik oleh masyarakat pendonor maupun pihak lain yang memiliki kepedulian, ” harapnya.
Disinggung tentang jumlah rata-rata permintaan kebutuhan darah oleh masyarakat per bulan, mencapai 300 kantong darah dan PMI baru bisa menyediakan stok sebanyak 50 persen dari total kebutuhan tersebut.
“Untuk itu, dibutuhkan semacam gerakan masif seperti sekarang ini agar permintaan darah bisa dipenuhi secara bertahap sesuai meningkatnya animo masyarakat untuk menyumbangkan darahnya bagi sesama, ” jelasnya.
Sementara itu, Humas PT FIF Group Cabang Simpang Ampek, Sari, mengatakan pada kegiatan kali ini pihaknya menyediakan sebanyak puluhan paket doorprize berupa barang elektronik, Kotak P3K dan kebutuhan rumah tangga lainnya dengan nilai mencapai Rp 28 juta melalui dana Coorporate Social Responsibility (CSR).
“Kami menargetkan sebanyak 3.000 kantong darah untuk seluruh Indonesia dan Alhamdulillah pendonor di Kabupaten Pasaman Barat adalah bagian dari target giat kemanusiaan yang kami laksanakan, ” sebutnya.
Ia berharap, langkah kecil yang dilakukan pihak perusahaan itu dapat sedikit memicu semangat masyarakat calon pendonor demi terpenuhinya permintaan darah yang juga dari masyarakat itu sendiri.
“Sudah menjadi kewajiban bersama untuk bahu-membahu menolong sesama, disamping dapat menjadi ajang membangun silaturahmi kegiatan seperti ini juga bisa memiliki efek positif bagi giat kemanusiaan, ” tutupnya.
(Rully Firmansyah)