Sijunjung | Topsumbar – Dekan Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor University (Fapet IPB University) Dr. Ir. Idat Galih Permana, M.Sc.Agr menyampaikan kuliah umum di Muaro Sijunjung pada Kamis (16/6).
Wakil Bupati Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt menyambut langsung kunjungan Dekan Fapet IPB University di rumah dinasnya, Muaro Sijunjung sebelum menuju Gedung Pancasila tempat digelarnya Temu Ramah dan Kuliah Umum.
Kuliah umum yang bertemakan “Prospek Bisnis Peternakan di Indonesia” ini juga dihadiri oleh Dekan Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Padang (FMIPA UNP) Dr. Yulkifli, S.Pd, M.Si.
Temu Ramah dan Kuliah Umum ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) pada Selasa (26/4) lalu antara Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si dengan Rektor IPB University Prof. Arif Satria dan Rektor UNP Prof. Ganefri di Auditorium UNP, Padang.
Pada acara hari ini bertindak selaku pembawa acara adalah Tirta Febria mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) semester VI jurusan Agroteknologi, pembaca ayat suci Alquran Ahmad Kosasi serta pembaca doa Kudril Hamdilah.
Diketahui, STIPER yang bulan depan akan berubah menjadi Departemen Agroindustri sebagai bagian dari UNP yang merupakan Program Studi Diluar Kampus Utama (PSDKU) sebagai wujud dari Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTN BH).
Dekan Fapet IPB University Dr. Ir. Idat Galih Permana, M.Sc.Agr yang hadir bersama Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Irma Isnafia Arief, S.Pt, M.Si serta Wakil Dekan Bidang Sumberdaya, Kerjasama dan Pengembangan Dr. Sri Suharti, S.Pt, M.Si terlebih dahulu mendengarkan sambutan Dekan FMIPA UNP.
“Kita bersama-sama membangun Departemen Agroindustri agar STIPER yang sekarang bukan yang dulu lagi” Dekan FMIPA UNP Dr. Yulkifli, S.Pd, M.Si mengatakan.
“Kita akan perbaiki akreditasi secepatnya, kemudian semua tenaga pendidik akan menjadi dosen UNP” lanjut Dekan FMIPA UNP.
“UNP…. Jaya, FMIPA…. HEBAT” demikian yel yel yang disuarakan Dekan FMIPA UNP disambut riuh ratusan mahasiswa STIPER yang hadir di Gedung Pancasila siang ini.
Wakil Bupati Sijunjung H. Iraddatillah, S Pt dalam sambutan yang diiringi pudurnya listrik PLN di Gedung Pancasila mengatakan “Ini adalah hal yang istimewa dan membanggakan kita semua, STIPER yang telah mengalami pasang surut dan lebih banyak surutnya ternyata bisa bertransformasi menjadi UNP”.
“Dibalik kesulitan pasti ada kemudahan, yang mengutip dari Alquran Surat Al Insyirah ayat 5, kita bertekad bulan Juli nanti terima mahasiswa baru” ujar Wabup Sijunjung H. Iraddatillah, S.Pt.
Dalam Kuliah Umum siang ini, Dekan Fapet IPB University Dr. Ir. Idat Galih Permana, M.Sc.Agr menyampaikan tentang kebanggaannya pada alumni peternakan yang berhasil menjadi Wakil Gubernur Sumbar serta Wakil Bupati Sijunjung dan dijawab dengan tepuk tangan mahasiswa STIPER.
“Industri perunggasan adalah merupakan sumber protein hewani bagi masyarakat Indonesia, bisa meningkatkan kecerdasan, produksinya cepat, dan kita telah swasembada daging ayam maupun telur” ujar Dekan Fapet IPB University.
“Indonesia adalah negara dengan tingkat produksi ayam broiler tertinggi ke-7 di dunia” lanjut Dekan Fapet IPB University.
“Sementara itu ayam kampung pun telah memiliki segmen khusus ditengah masyarakat, karena memiliki taste tersendiri” Dekan Fapet IPB University melanjutkan kuliah umumnya.
“Mengenai model usaha bisa melalui kemitraan dan bisa juga usaha mandiri” Dekan Fapet IPB University melanjutkan kuliah umumnya.
Fapet IPB University yang telah menyumbang alumni tertinggi setiap tahunnya, dan saat ini IPB University adalah kampus Peternakan Terbaik di Asia Tenggara.
Fapet IPB University yang terkenal akan fasilitas belajarnya yang excellent, laboratorium lengkap, laboratorium lapangan yang luas, telah menghasilkan lulusan yang kompetitif di dunia kerja sebagai manajer, eksekutif, birokrat, penentu kebijakan, politisi, konsultan, trader, dan mumpuni di bidang wirausaha.
Dengan latar belakang tersebut sangat layaklah kiranya UNP Kampus Muaro Sijunjung bermitra dengan IPB University demi memacu ketertinggalan Ranah Lansek Manih.
(Gun)