Kota Solok | Topsumbar – Dihadiri Kepala DPKUKM Kota Solok, Zulferi, dan narasumber dari STES (Sekolah Tinggi Ekonomi Syariah) Manna wa Salwa, Padang Panjang, serta para pengurus koperasi se-Kota Solok, Wali Kota Solok Zul Elfian Umar membuka kegiatan sosialisasi konversi koperasi pola syariah, di Aula Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM (DPKUKM) Kota Solok, Selasa (31/5/2022).
Dalam sambutannya, Wako Zul Elfian mengatakan, koperasi perannya sangat signifikan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat. Seharusnya, koperasilah yang menjadi elemen utama karena merupakan dasar yang mengakar langsung ke masyarakat.
“Kita ketahui saat ini, berbagai permasalahan koperasi masih banyak terjadi. Hal itu harus kita tanggulangi bersama. Koperasi harus dikelola serta diawasi dengan baik. Kejujuran merupakan hal utama dalam mengembangkan koperasi,” pesan Wako.
Lebih lanjut Wako Zul Elfian mengatakan, banyak sektor unit usaha yang bisa dilakukan untuk mengembangkan koperasi yang ada di Kota Solok. Melalui sosialisasi ini, Pemerintah Kota Solok mencoba menjadikan koperasi yang diberkahi oleh Allah SWT dengan konversi koperasi pola syari’ah.
“Jangan sampai sosialisasi ini hanya sekedar teori, tapi harus sampai terwujud. Ini tugas mulia. Apalagi jargon kota kita adalah Kota Beras Serambi Madinah. Kepada narasumber diharapkan tidak hanya sampai disini, namun kawal, dampingi dan bantu sampai koperasi syari’ah di Kota Solok terwujud,” tambah Wako Zul Elfian.
Wako juga mengucapkan selamat kepada KPRI Kogusda Kota Solok yang telah terpilih menjadi koperasi terbaik di tingkat Sumatera Barat.
“Selamat kepada KPRI Kogusda yang telah terpilih menjadi koperasi terbaik. Semoga kesuksesan ini dapat memicu semangat koperasi-koperasi lain di Kota Solok,” tutur wako.
(gra)