Lima Puluh Kota,-Roda mutasi di Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota kembali bergulir. Kali ini berlokasi di aula kantor Bupati Lima Puluh Kota, kegiatan Pengambilan Sumpah dan Pelantikan Pejabat Administrasi, Pejabat Pengawas serta Penyetaraan Jabatan Administrasi ke Dalam Jabatan Fungsional di lingkungan daerah tersebut dilangsungkan, senin (30/5).
Dalam kegiatan mutasi tersebut dilantik sebanyak 31 orang pejabat Administrator, 17 orang pejabat Pengawas dan 82 orang pejabat yang dilakukan penyetaraan jabatannya dari administrasi ke dalam jabatan Fungsional oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin dt Bandaro Rajo yang saat itu diwakili oleh Sekda, Widya Putra.
Dalam acara tersebut turut hadir, unsur Forkopimda, Asisten Administrasi Umum, Kaban BKPSDM, serta beberapa orang kepala OPD di lingkungan Pemkab Lima Puluh Kota.
Dalam sambutannya, Bupati Lima Puluh Kota melalui Sekda mengatakan bahwa pelantikan dalam jabatan Administrator (Eselon 3) ini merupakan penyegaran serta untuk mengisi kekosongan di beberapa bagian di sekertariat dan beberapa OPD di daerahnya.
“Selain pelantikan pejabat Administrator, kita juga melakukan penyetaraan jabatan fungsional yang merupakan jabatan Eselon 4/jabatan pengawas, sebagaimana yang diamanatkan oleh Permenpan No 17 tahun 2021, seperti yang telah kita lakukan pada 31 Desember 2021 lalu,”ungkap Widya.
Sementara untuk formasi jabatan Pengawas (Eselon 4) yang saat itu dilantik, ia mengatakan tidak dilakukan penyetaraan jabatan fungsional sesuai dengan peraturan yang berlaku. Adapun jabatan Pengawas yang tidak disetarakan ke jabatan Fungsional adalah Kasi dan Kasubag di Kecamatan.
Seterusnya, Widya mengungkapkan, dengan kegiatan mutasi dan penyetaraan jabatan fungsional ini dapat hendaknya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif dan efisien kedepannya. “Dengan adanya mutasi dan penyederhanaan birokrasi ini, diharapkan adanya tanggungjawab yang diemban oleh ASN kepada atasannya dan kepada Tuhan yang Esa, sebab pada kegiatan ini seluruh pejabat ini disumpah diatas kitab suci kepercayaannya masing-masing. Oleh sebab itu mari kita bekerja optimal dan memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Sehingga keberadaan kita dapat langsung berdampak positif dan langsung disarankan oleh masyarakat di Lima Puluh Kota,”sambungnya.
Terakhir dirinya berpesan kepada seluruh ASN yang dilantik tersebut untuk tetap menjaga marwah Kabupaten Lima Puluh Kota dengan etos kerja dan Profesionalisme kerja. Selanjutnya, memaksimalkan komunikasi dalam menjalankan tugas, menciptakan inovasi-inovasi dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat dan saling bahu-membahu dalam menyukseskan program kegiatan pada masing-masing perangkat daerah.
(ton)