SIMPANG AMPEK | TOP SUMBAR–Pasca diguyur hujan lebat dengan interval cukup lama yakni sejak Rabu(21/04) malam mengakibatkan meluapnya Sungai Batang Kanaikan dan Batang Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, hingga merendam sejumlah rumah milik warga dan lahan pertanian masyarakat di sekitar aliran sungai besar tersebut, Kamis (22/04) dinihari.
Dilaporkan oleh personel Tim Reaksi Cepat, (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, Kuria, melalui group percakapan singkat milik Palang Merah Indonesia (PMI) Pasaman Barat, ketinggian muka air sungai mulai terdeteksi meningkat sejak tengah malam dan mulai memasuki kawasan permukiman saat waktu sahur tiba.
“Hingga pagi ini ketinggian air masih bertahan setinggi lutut orang dewasa, ” ungkapnya.
Ia mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan assesment bersama relawan Palang Merah Indonesia (PMI) setempat guna menghitung dampak kerugian materiil yang ditimbulkan akibat peristiwa luapan sungai-sungai tersebut.
“Untuk sementara diketahui tidak ada laporan adanya korban jiwa dan warga terdampak masih bertahan di areal permukimannya masing-masing,” sebutnya.
Pantauan wartawan melalui situs resmi Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), cuaca pagi ini di wilayah Kabupaten Pasaman Barat cerah berawan dengan suhu 27 pada skala derajat Celsius.
Angin berhembus dengan kecepatan 10 Km/jam dengan kelembaban udara hingga 80 persen.
(Rully)