Sijunjung | Topsumbar – Bupati Sijunjung Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si (BDY) bersama Anggota DPR-RI Drs. H. Darul Siska melakukan sosialisasi Program Bangga Kencana pada Ahad (24/4) bertempat di Gedung UDKP Kecamatan IV Nagari, Kabupaten Sijunjung.
Tema daripada Sosialisasi Program Bangga Kencana ini adalah “Karena Anak Adalah Pembawa Harapan, Cegah Stunting Sejak Dalam Kandungan”.
Bupati Sijunjung BDY dihadapan peserta sosialisasi sore ini mengikuti rangkaian acara yang terdiri dari menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars BKKBN, Mars Sijunjung, pembacaan doa, serta penyampaian sambutan didampingi oleh Anggota DPR-RI Drs. Darul Siska, Kepala Biro Umum dan Humas BKKBN Drs. Putut Riyatno, M.Kes, Kepala Perwakilan BKKBN Propinsi Sumbar Fatmawati, ST, M.Eng, Anggota DPRD Yusni Darti, SH, MM, Plt. Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sukardi, SH, dan Camat IV Nagari.
Bupati Sijunjung BDY melalui Sosialisasi Program Bangga Kencana ini menyampaikan terimakasih atas kehadiran Anggota DPR-RI Drs. H. Darul Siska yang sudah tiga hari melakukan kunjungan di Kabupaten Sijunjung.
“Bapak Drs. H. Darul Siska telah berbuat banyak untuk Kabupaten Sijunjung, Kita tidak berharap generasi mendatang kalah bersaing pada tatanan dunia global akibat stunting” ujar Bupati Sijunjung BDY mengawali sambutannya.
“Angka stunting Kabupaten Sijunjung selama pandemi covid-19 mengalami kenaikan hingga mencapai 30%” ujar Bupati Sijunjung BDY menambahkan.
“Saat ini kita juga sudah punya Duta GenRe yang juga berperan serta sebagai perpanjangan tangan dalam melakukan sosialisasi pencegahan stunting” demikian sambutan Bupati Sijunjung BDY.
Anggota DPR-RI Drs. H. Darul Siska dalam sambutannya menyampaikan bahwa “Sijunjung akan berhasil menjadi maju jika masyarakatnya sehat dan imannya kuat” ujar Anggota DPR-RI Komisi IX yang berasal dari Talawi, Kota Sawahlunto ini mengawali sambutan.
“Pada masa golden age, seorang anak mudah mengingat dan mudah menangkap” demikian anggota DPR-RI yang juga mantan pengurus KNPI dan pegawai BKKBN ini menambahkan.
“Jika anak sering dimarahi maka anak akan enggan bertanya sehingga pengetahuannya menjadi minim” ucap Anggota DPR-RI yang pernah juga menjadi Panitia Pembangunan Gedung Dakwah Muhammadiyah Sumbar ini menambahkan.
“Kepala Daerah yang berhasil menurunkan angka stunting harus diberi penghargaan dan itu sudah kita sampaikan dalam rapat di DPR-RI” demikian Anggota DPR-RI yang pernah menjabat periode 1997, 1999, 2004, dan 2019 ini menutup sambutannya.
Pada kesempatan ini diserahkan pula sebanyak 17 unit hadiah langsung berupa hadiah utama televisi LED 32 inch kepada Derial, rice cooker kepada Reni dan Jefrinaldi, serta kompor gas, setrika dan blender kepada pemenang lainnya.
Kepala Perwakilan BKKBN (Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional) Sumbar Fatmawati, ST, M.Eng dalam materinya menyampaikan PENSI PENTING (Pemetaan Intervensi Konvergensi Penurunan Stunting) dimana angka stunting merupakan tantangan dalam mewujudkan kejayaan menuju Indonesia Emas 2045 merupakan tanggungjawab semua pihak yang membutuhkan intervensi semua pihak termasuk instansi pekerjaan umum, pertanian, termasuk peternakan.
“Untuk Kabupaten Sijunjung angka stunting tertinggi berada di Kecamatan Sijunjung dan Kemacatan Kamang Baru, diantara penyebab tinggi angka stunting ini adalah gizi yang tidak seimbang, tidak memiliki jamban, anak tidak menempuh sekolah, lantai rumah dari tanah, RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), pernikahan dini, ibu tidak menamatkan sekolah, melahirkan terlalu tua dan tidak ke Posyandu” demikian disampaikan Kepala Perwakilan BKKBN Sumbar.
Program Bangga Kencana adalah Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana yang menempatkan keluarga menjadi entry point NKKBS (Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera).
(Gun)