Limapuluh Kota,– Proyek strategis nasional pembangunan jalan Tol Padang-Pekanbaru, yang akan terlaksana di sejumlah titik di Kecamatan Pangkalan Koto Baru, bakal menggenjot pertumbuhan ekonomi Pangkalan sekitarnya menjadi lebih dinamis. Hal ini dipicu oleh posisi Pangkalan, sebagai wilayah yang berbatasan langsung dengan Provinsi Riau, yang memiliki pertumbuhan ekonomi tinggi. Besarnya dampak kehadiran jalan Tol Padang-Pekanbaru, khususnya Pangkalan, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo mengajak seluruh komponen masyarakat Kecamatan Pangkalan Koto Baru dan sekitarnya mendukung proyek strategis nasional Tol Padang-Pekanbaru.
Hal itu disampaikan Bupati Safaruddin di depan ratusan masyarakat yang memadati Masjid Taqwa Jorong Pasa Baru Pangkalan, Kecamatan Pangkalan Koto Baru saat memimpin Tim Safari Ramadhan (TSR) I melaksanakan kunjungan Safari Ramadhan ke daerah tersebut. Diawali berbuka bersama masyarakat Pangkalan di masjid yang berjarak 45 KM dari pusat kabupaten, Safari Ramadhan yang diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Limapuluh Kota Syamsul Mikar, Anggota DPRD Limapuluh Kota Syamsu Wirman, Kepala Dinas Kesehatan Adel Nofiarman, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Indrawati, Kepala Dinas PUPR Rilza Hanif, Dirut PDAM Lima Puluh Kota Zulbadri.
Lebih lanjut Bupati mengatakan jika keberhasilan pembangunan jalan tol tersebut nantinya akan berdampak pada kelancaran transportasi dan peningkatan ekonomi terutama bagi warga Limapuluh Kota sendiri. Seterusnya Bupati menyatakan jika keberadaan jalan tol akan menjadikan Pangkalan sebagai salah satu sentral perdagangan di Limapuluh Kota maupun Sumatera Barat. “Mari kita sukseskan program jalan tol, sehingga para perantau dan wisatawan aksesnya semakin mudah untuk berkunjung hingga roda ekonomi kita berjalan”, tutur Safaruddin.
Bupati Safaruddin juga menegaskan kepada seluruh masyarakat Limapuluh Kota agar mendukung program pembangunan jalan tol yang melewati Kabupaten Limapuluh Kota demi mewujudkan Limapuluh Kota yang Madani. Disamping itu, Bupati Safaruddin mengajak masyarakat Pangkalan untuk menyiapkan generasi muda yang tangguh dengan cara mendidik anak menjadi penghafal Al-Qur’an serta diberikan ilmu pengetahuan yang cukup agar dapat mengelola sumber daya alam Pangkalan secara mandiri di masa depan.
Pada pelaksanaan Safari Ramadhan Limapuluh Kota kali ini, selain melaksanakan silaturahmi dengan masyarakat Pangkalan, TSR I juga membawa misi dalam menyampaikan program/ kegiatan pembangunan yang telah berjalan dan akan berjalan serta menjalin silaturahmi dengan masyarakat, kegiatan tersebut merupakan sarana untuk menghimpun aspirasi dan keluhan masyarakat.
Aspirasi yang disampaikan masyarakat akan disikapi dan dibahas pemerintah bersama DPRD tentunya. Seterusnya, Bupati Safaruddin juga menyampaikan lima program unggulan yang sudah dirancang oleh Pemkab Limapuluh Kota sebagai upaya mewujudkan Limapuluh Kota yang Madani, Beradat dan Berbudaya dalam kerangka Adat Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah. Penghujung Kegiatan Safari Ramadhan, Bupati Safaruddin bersama rombongan menyerahkan bantuan kepada Masjid Taqwa senilai Rp. 20 juta rupiah serta Bupati juga serahkan bantuan dari Baznas kepada Garin masjid di Nagari Pangkalan.
(Ton)
