Padang Panjang, Topsumbar – Tiga orang siswa SMP Darul Hikmah kota Padang Panjang, terdiri dari Muhammad Al Afif, Annisa Nurfaizah Alfikhairi, dan Aliva Ramadhani mengikuti lomba cerdas Quran tingkat provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Senin, (21/3/2022) di aula kantor gubernur Sumbar di Padang.
Keikutsertaan ketiga orang siswa SMP Darul Hikmah di ajang yang diadakan stasiun Padang TV tersebut adalah mewakili kota Padang Panjang dan bersanding bersama utusan dua SMP lainnya asal Kota Padang Panjang.
Kepala SMP Darul Hikmah, Zarnila, S. PdI mengatakan keberhasilan peserta didiknya mewakili kota Padang Panjang ke ajang lomba tingkat provinsi Sumbar setelah sebelumnya berhasil menjadi juara kedua pada lomba yang sama tingkat kota Padang Panjang yang diselenggarakan stasiun Padang TV bekerjssama dengan Pemko Padang Panjang pada tanggal 9-11 November 2021 lalu.
” Khusus untuk SMP Darul Hikmah saat itu bertanding pada 11 November 2021 dan saat itu SMP Darul Hikmah terpilih dalam posisi tiga besar sebagai juara kedua tingkat kota Padang Panjang,” ujar Zarnila kepada Topsumbar.co.id, Senin,(21/3) siang ini.
Ia menyebutkan, peserta yang mewakili kota Padang Panjang di tingkat provinsi Sumbar saat ini merupakan peserta juara satu, dua, tiga untuk tingkat kota Padang Panjang.
“Ketiga sekolah bersaing untuk membawa nama kota Padang Panjang di tingkat provinsi Sumatera Barat bersaing dengan peserta dari kabupaten kota lainnya se Sumatera Barat,” sebutnya.
Adapun harapan pihak sekolah atas keikutsertaan peserta didik di ajang lomba cerdas Quran tingkat provinsi Sumbar, Zarnila mengatakan harapannya agar peserta didiknya mampu mengharumkan nama sekolah dan nama kota Padang Panjang dikancah provinsi Sumbar.
“Selain harapan itu, dengan adanya mengikuti kegiatan lomba ini, siswa SMP Darul Hikmah Padang Panjang sebagai sekolah berbasis pesantren yang materi-materi pembelajarannya juga diajarkan dalam perlombaan dapat memotivasi mereka untuk dapat lebih meningkatkan kompetensi dan kompetisinya didalam setiap perlombaan dibidang agama,” ujarnya.
“Dan juga dapat memotivasi seluruh peserta didik lainnya dalam bidang agama,” tutupnya.
(Alfian YN)
