Kota Solok | Topsumbar – Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Solok, Drs. Dodi Osmond, M.Si, bersama Kepala Bidang Pemuda dan Kepala Bidang Olahraga Prestasi menyeleksi dan mewawancarai secara langsung delapan orang siswa SLTA yang telah lolos seleksi Paskibraka tingkat kota pada tanggal 27 Februari 2022 lalu, untuk mengikuti seleksi Paskibraka tingkat provinsi Tahun 2022 di ruangan kepala dinas, GOR Tanjung Paku, Senin (28/3).
Nantinya akan ditetapkan sebanyak empat siswa terdiri dua putra dan dua putri yang mewakili Paskibraka Kota Solok untuk seleksi Paskibraka tingkat provinsi Tahun 2022.
Kedelapan orang siswa SLTA yang mengikuti seleksi ini merupakan hasil dari seleksi awal dari 67 orang Paskibraka yang telah lolos seleksi tingkat Kota.
Diputuskan delapan orang siswa untuk seleksi tingakat provinsi, empat siswa berasal dari SMAN 1 Kota Solok (Muhammad Ade Fachrezi, Juan Randi Montoya, Denysa Sandra Amalia dan Shifa Nazwalika Kurnia), dua siswa dari SMAN 2 Kota Solok (Mizahra Hidayat dan Abdilla Zaki Hakim), dua siswa dari SMAN 3 Kota Solok (Afit Muhammad Hanif dan Nikeyla Nolanda).
Seleksi tingkat Provinsi nantinya akan diselenggarakan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat pada bulan April sampai Mei 2022 di Kota Padang.
“Kami lihat seleksi hari ini berjalan dengan baik lancar dan sukses. Semua peserta seleksi telah mengikuti instruksi dari panitia. Nantinya empat orang Paskibraka terpilih untuk mewakili Kota Solok untuk seleksi tingkat Provinsi tahun ini,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Dodi Osmond.
“Kami harap siapa nanti yang lolos untuk seleksi tingkat Provinsi untuk bekerja lebih keras, disiplin dan serius. Mudah-mudahan wakil dari kota kita dapat terpilih dalam seleksi tingkat provinsi nantinya,” harapnya optimis.
Tahun lalu, dua orang perwakilan Paskibraka Kota Solok mampu lolos tingkat provinsi, untuk tahun ini, Dodi berharap setidaknya empat orang lolos seleksi.
“Salah satu keinginan kami nantinya ada perwakilan Kota Solok untuk tembus tingkat nasional. Kita tahu Kota Solok sudah cukup lama tidak mengirimkan wakilnya untuk tingkat nasional, terakhir kali pada tahun 1981 lalu. Ini sudah 41 tahun lamanya kita menunggu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Pemuda, Pris Gusfo Pertason berpesan kepada siswa terpilih untuk menjaga nama baik Kota Solok.
“Ini merupakan seleksi yang ruang lingkupnya lebih besar dari seleksi tingkat kota. Mental dan disiplin merupakan hal yang utama dalam seleksi mengingat peserta nantinya akan melakukan latihan yang membutuhkan kekuatan fisik yang prima. Bagi siapa yang lolos seleksi nantinya saya berpesan untuk menjaga nama baik daerah kita. Selain mental dan disiplin, wawasan kebangsaan sangat perlu dikuasai oleh peserta seleksi nantinya,” jelasnya.
Menanggapi seleksi ini, salah satu peserta seleksi dari SMAN 2 Mizahra Hidayat pada kesempatan itu mengungkapkan rasa syukurnya telah mampu lulus seleksi awal Paskibraka tingkat Provinsi.
“Untuk tingkat Kota, Alhamdulillah saya sudah lolos. Seleksi tingkat Provinsi ini saya berharap untuk lolos juga. Saya akan bersungguh-sungguh mengikuti seleksi ini,” tekadnya.
(gra)
