Pasaman Barat, Top Sumbar— Serahkan Bantuan gempa, Bupati Solok H. Epyardi Asda bersama dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Solok turun langsung ke lokasi pengungsian gempa bumi Pasaman Barat tepatnya di Kecamatan Talamau Nagari Kajai untuk menyerahkan bantuan logistik. Minggu (27/02/2022) Sumatera Barat.
Dari sejumlah bantuan yang diserahkan oleh Pemerintah Kabupaten Solok adalah berupa 5 ton beras, uang sejumlah 100 juta rupiah dan sejumlah hasil produksi tani lainnya seperti cabe merah.
Untuk aksi pemulihan bencana, rombongan Solok Super Tim dari Kabupaten Solok juga membawa satu unit ekskavator jenis backhoe loader dan 3 regu Tim Rescue/Pemulihan yang terdiri dari TRC, Tagana dan Satpol PP serta mobil ambulance lengkap dengan obat-obatan.
Secara pribadi Bupati Solok juga menyerahkan bantuan uang tunai sebesar 2 juta Rupiah dan bantuan logistik berupa 200 helai selimut dan 200 helai tikar senilai 15 juta Rupiah.
Sementara Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Solok Ny. Emiko Epyardi Asda juga menyerahkan bantuan berupa 1.500 butir telur, 35 Pack Indomie, 50 Pack air mineral, 9 Pack biskuit dan 4 Pack Pampers untuk anak-anak.
Selain itu, untuk kebutuhan medis bagi warga yang terdampak, dilokasi bencana juga terlihat posko kesehatan yang didirikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Solok.
Bupati Solok yang tampak didampingi oleh Ketua TPP PKK Kabupaten Solok menyampaikan duka yang begitu dalam dan ikut merasa prihatin melihat kondisi musibah yang dialami oleh warga Pasaman Barat.
Sebagai Koordinator pejabat daerah di Sumatera Barat yang berasal dari Partai Amanat Nasional (PAN) Epyardi juga mengajak seluruh Kepala Daerah untuk datang kelokasi bencana guna meringankan beban warga yang terdampak bencana di Pasaman Barat.
“Ya, kita Forum Komunikasi Bupati dan Walikota yang ada di Sumatera Barat akan kerahkan seluruh bantuan untuk meringankan beban bagi saudara-saudara kita yang tertimpa bencana di Pasaman Barat,” ucap Epyardi.
Selain itu, untuk rumah ibadah yang kondisinya sudah hancur dan keberadaannya hampir rata dengan tanah di Nagari Kajai Pasaman Barat, Epyardi bersama Bupati dan Walikota yang berasal dari Partai Amanat Nasional dengan secepatnya akan mendirikannya kembali dengan cara bergotong-royong.
“Selaku Ketua DPP Partai Amanat Nasional Wilayah Sumatera, Dalam waktu dekat saya akan mengkoordinir dan secepatnya akan mencarikan dana sebanyak mungkin untuk pembangunan masjid yang sudah hancur ini,” tutur Epyardi.
Sebelumnya Gempa Bumi yang berkekuatan magnitudo 6.1 SR telah mengguncang Sumatera Barat pada Jumat pagi (25/02/2022) yang mengakibatkan jatuhnya korban jiwa serta ribuan warga tinggal di pengungsian dan menyisakan luka yang mendalam bagi Pasaman Barat dan seluruh masyarakat Sumatera Barat.
By.
