Tingginya intensitas hujan di wilayah Kota Solok pada Selasa (28/09/2021) sore hingga malam hari membuat kawasan Biruhun Kelurahan Simpang Rumbio dan sebagian wilayah Kelurahan Pasar Pandan Air Mati, Kota Solok terendam banjir.
Setelah memperoleh informasi terjadinya banjir, Kwartir Cabang Gerakan Pramuka melalui Satuan Tugas Pramuka Peduli Kota Solok membuka Posko koordinasi kebencanaan di halaman Kantor Kwarcab.
Satgas Pramuka Peduli yang dipimpin Kak IGM Afridoni Araditha mengarahkan anggota Satgas dan unit Pramuka peduli untuk turun ke lapangan bergabung bersama tim lainnya dalam penanganan musibah banjir yang sedang terjadi.
“Ini merupakan musibah kita bersama, Pramuka Peduli langsung bergerak menuju lokasi, membantu apa yang memang dibutuhkan masyarakat di sana, kita membuka Posko untuk pemantauan kondisi cuaca dan berkoordinasi dengan BPBD kota Solok dalam penanganan musibah ini,” ujarnya.
Satgas dan Unit Pramuka Peduli telah turun ke lapangan dan membantu tim lainnya dalam pengangkatan sampah rumpun bambu dan pohon yang tersangkut di sungai Batang Bingung di kelurahan Tanjung Paku serta membantu dalam evakuasi warga dan anak sekolah yang menuju sekolah dikarenakan akses ke sekolah terdampak banjir.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Kota Solok Kak Ramadhani bersama unsur lainnya langsung bergerak menuju lokasi bencana dan berkoordinasi dengan semua unsur yang terlibat. Sampai sore tercatat pada assessment BPBD Kota Solok pada Kelurahan Simpang Rumbio terdapat 99 KK atau 127 jiwa dan Kelurahan PPA 14 KK atau 36 jiwa serta 1 balita terdampak banjir.
Sampai siang air mulai surut, namun sore sampai malam kembali tingginya curah hujan, Pramuka Peduli di bawah Koordinator lapangan Kak Fauzi masih siaga dan melakukan pemantauan ke setiap sungai-sungai yang berada di wilayah Kota Solok seperti Sungai Batang Lembang, Sungai Batang Gawan, Banda Payo PPA, dan kawasan Telaga Biruhun, mengingat sekitaran daerah tetangga juga hujan.
“Hasil pemantauan kami dari pukul 19.00 sampai pukul 23.00 WIB di beberapa sungai yang biasa terjadi banjir, pada sungai Batang Gawan di Kelurahan Tanah Garam ada peningkatan kenaikan air, namun masih dalam situasi normal dan terkendali, untuk itu kita di bawah komando Ketua Kwarcab tetap siaga dan waspada terhadap kondisi cuaca dan selalu berkoordinasi dengan BPBD Kota Solok,” ungkap Kak Fauzi.
(gra)
