Gubernur Sumbar Mahyeldi mengingatkan masyarakat untuk memberikan perhatian bagi pemuda agar tercipta generasi yang kuat secara keilmuan dan agama.
“Kalau generasi kita lemah akan mudah untuk dikuasai oleh pihak lain. Karena itu islam memerintah agar kita tidak meninggalkan generasi yang lemah,” ujarnya saat memberikan tausiyah dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1443 Hijriah dan sekaligus membuka Khatam Qur’an yang ke 8 TPA/TPSA di Masjid Alam Nagari Koto Laweh Kec. X Koto Kab. Tanah Datar, Sabtu (11/09/2021).
Karena itu ia meminta pemerintah nagari, KAN, ninik mamak dan bundo kanduang bersama-sama berupaya menciptakan generasi muda yang kuat imannya, baik akhlaknya dan tinggi ilmunya.
Pada masa pandemi banyak keterbatasan di semua sektor yang bisa berimbas negatif pada kualitas generasi muda. Karena itu perlu dicarikan solusi bersama agar keterbatasan itu tidak menjadi alasan lemahnya generasi masa depan.
Khatam Al-quran menurutnya adalah salah satu upaya untuk menyiapkan generasi terbaik. Namun Al-quran tidak hanya dibaca tetapi dipahami isinya dan diamalkan.
Ia berharap anak-anak yang mengikuti khatam Al-quran bisa terus meningkatkan pemahaman isi kalam ilahi tersebut untuk dijadikan dasar menjalani kehidupan.
(Red/ADPIM SUMBAR)
