Komunitas Da’i Insani (KDI) Kota Solok menggelar Pelatihan Mujahid Dakwah (Pemuda) di Masjid Al-Ittihad, Kelurahan Kampung Jawa, Kota Solok, dalam upaya mempersiapkan mubaligh dari kalangan anak muda, pada Jumat (13/08).
Dihadiri oleh Wali Kota Solok Zul Elfian Umar bersama pembina KDI Kota Solok Buya Maqomam Mahmuda, Ketua KDI Kota Solok Ahmad Syukri dan Ketua Pengurus Masjid Al Ittihad Mardison.
“Terima kasih kepada KDI yang telah menggelar kegiatan yang sangat bermanfaat ini,” ucap Wako Zul Elfian dalam sambutannya.
Menurut Wako, mempersiapkan generasi muda untuk menjadi mubaligh merupakan hal yang sangat penting, harus ada generasi muda yang mengajak pada kebaikan dan mencegah keburukan.
“Para ustadz dan pendakwah jangan pernah menyerah mengajak kepada kebaikan, Teruslah semangat dalam mensyiarkan agama Islam. Tetap kuatkan iman kepada Allah SWT,” ajak Buya Zul Elfian.
Zul Elfian berharap, dengan adanya pelatihan tersebut akan melahirkan pendakwah yang berkualitas dan mampu menjadi contoh di tengah masyarakat di daerah Kota dan Kabupaten Solok.
Sementara itu, Ketua Komunitas Da’i Insani Kota Solok, Ahmad Syukri mengatakan, akhir-akhir ini jumlah ustadz dan mubaligh sangat kurang, bahkan bisa dikatakan tidak mencukupi.
Dalam pelatihan itu difokuskan untuk mencetak imam dan khatib, kemudian penyelenggaraan jenazah. Dalam momen itu juga dilakukan pembagian Al-Qur’an dan sembako.
“Pelatihan ini dapat menambah jumlah dan kualitas pejuang dakwah, yang siap tampil tidak hanya di kota, namun akan sampai ke daerah-daerah pelosok nantinya,” sebutnya.
KDI Kota Solok menarget peserta pelatihan sebanyak 50 orang, namun yang mendaftar baru sebanyak 32 orang. Para peserta diberikan pelatihan selama tiga hari (13-15 Agustus 2021).
(gra)