Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, mengkonfirmasi penambahan kasus konfirmasi positif masyarakat terpapar virus COVID-19, Minggu (04/07/2021).
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat, Yosta Devina, di Pulau Punjung, mengatakan untuk penambahan kali ini tercatat sebanyak 39 orang dengan wilayah sebaran di 12 Nagari yang ada dan 20 peristiwa kesembuhan baru.
“Penambahan signifikan terjadi di Nagari Koto Baru dengan jumlah total masyarakat terpapar sebanyak 13 orang disusul Nagari Sopan Jaya sebanyak tujuh orang, ” ungkapnya.
Kemudian lanjutnya, Nagari Sungai Duo sebanyak empat orang, Tebing Tinggi tiga orang, Sungai Kambut dua orang, Taratak Tinggi juga dua orang, Koto Padang dua orang dan Nagari Kurnia Selatan sebanyak dua orang.
Berikutnya, Nagari Sikabau, Empat Koto Pulau Punjung, Pulau Mainan dan Nagari Tabek sebanyak masing-masing satu orang.
“Untuk penanganan kali ini tiga orang tercatat berdomisili di wilayah Kabupaten Tebo Provinsi Jambi, dua orang kasus operan dari Riau dan satu orang terdeteksi berdasarkan hasil di Kota Payakumbuh, ” ungkapnya.
Dengan penambahan tersebut, pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya kembali memperbaharui data penanganan penyebaran dengan rincian jumlah total kasus positif sudah mencapai sebanyak 1.301 orang dan 1.173 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh
Kemudian, lanjutnya, untuk penanganan kasus kontak erat terjadi penambahan sebanyak 86 orang menjadi sebanyak 7.505 jiwa dan 6.841 jiwa diantaranya sudah selesai dilakukan pemantauan.
Terkait penanganan terhadap pelaku perjalanan, ia menjelaskan hingga saat ini sudah dilakukan pemantauan terhadap 18.342 jiwa dan yang masih dalam proses pemantauan sebanyak 711 jiwa.
Untuk jumlah pasien positif COVID-19 yang dinyatakan meninggal dunia di daerah itu sudah berjumlah sebanyak 21 orang dan untuk penanganan kasus suspek secara kumulatif sebanyak 815 dengan rincian 21 orang meninggal dunia dan enam orang masih dalam penanganan tim medis.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar senantiasa waspada serta selalu menjaga kepatuhan untuk menerapkan standar protokol kesehatan bebas COVID-19 seperti yang dianjurkan pemerintah.
“Wabah pandemi belum usai dan setiap kita masih dituntut kedisiplinan terkait protokol kesehatan serta regulasi dan kebijakan yang diberlakukan oleh pihak pemerintah dari pusat hingga tingkat nagari, ” Tutupnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, melaporkan terjadi penambahan sebanyak empat kasus baru masyarakat terpapar virus COVID-19, Jum’at (02/07).
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat, Yosta Devina di Pulau Punjung, mengatakan dari empat kasus tersebut salah satunya adalah seorang bayi asal Nagari Sopan Jaya.
“Selain Nagari Sopan Jaya kami juga mencatatkan penambahan kasus pada tiga Nagari lainnya yakni Nagari Sungai Dareh, Tiumang dan Empat Koto Pulau Punjung masing-masing satu kasus, ” sebutnya. (Yanti)