Pemerintah Kota Solok melalui Dinas Kesehatan melakukan suatu strategi untuk pemenuhan cakupan vaksinasi Covid-19 dengan membuka layanan vaksinasi di Pasar Semi Modern bagi masyarakat Kota Solok.
“Sentra vaksinasi ini dilaksanakan selama 10 hari (12 – 21 Juli 2021). Namun tidak tertutup kemungkinan akan ada penambahan jadwal, dikarenakan antusias masyarakat untuk divaksin sangatlah tinggi,” ujar Ardinal selaku Kepala Dinas Kesehatan Kota Solok, ketika pembukaan sentra pelayanan vaksin Covid-19 tersebut.
Menurut Ardinal, penambahan sentra vaksinasi ini sangat mendesak untuk dilakukan, karena cakupan vaksinasi Kota Solok masih 21, 6% dari jumlah populasi untuk dosis pertama dan 6,2 % untuk dosis kedua.
Sedangkan untuk kekebalan kelompok (herd immunity) ditargetkan 70-85 % populasi telah tervaksinasi. Sebelumnya telah dibuka pelayanan vaksin serupa pada empat Pukesmas ditambah Klinik Polres Solok Kota dan Rumah Sakit Tentara Solok.
“Penjadwalan petugas vaksinator dibagi untuk empat Puskesmas yang ada di Kota Solok secara bergantian, sehingga dengan adanya sentra vaksinasi atau kita sebut Mall Pelayanan Vaksin dapat memecah kerumunan warga yang ingin divaksin,” lanjut Ardinal.
Semenjak bulan Juli 2021, sasaran untuk vaksinasi sudah masuk dalam tahapan ketiga, setelah sebelumnya pelaksanaan tahap pertama untuk tenaga kesehatan dan tahap kedua untuk sektor pelayanan publik (TNI, Polri, ASN dan Pedagang).
“Untuk tahap ketiga ini sasaran yang dilakukan vaksinasi adalah masyarakat umum usia 12 s.d 17 tahun,” tambahnya.
Sejak mulai dibuka tanggal 12 sampai 15 Juli 2021, Mall Pelayanan Vaksinasi Pasar Raya Solok telah membantu cakupan vaksinasi dengan capaian vaksinasi terhadap 724 sasaran.
Penerapan Protokol Kesehatan sangat diperlukan dalam kegiatan ini dan diharapkan kepada masyarakat untuk tetap memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan dengan air mengalir, sehingga dengan protokol kesehatan yang baik serta pemberian vaksinasi, dapat mencegah penularan virus Covid-19,” imbau Ardinal.
(gra)
