Sebanyak enam Nagari atau desa adat di Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, dilaporkan terjadi penambahan kasus konfirmasi positif masyarakat terpapar virus COVID-19, Rabu, (26/05/2021).
Plt Kepala Dinas Kesehatan setempat, Yosta Devina, di Dharmasraya, mengungkapkan sesuai hasil uji swab yang diterima pihaknya dikonfirmasi sebanyak masing-masing satu kasus.
“Adapun nagari yang terdapat penambahan jumlah kasus positif terdiri dari Nagari Empat Koto Pulau Punjung, Nagari Sialang Gaung, Nagari Koto Padang, Nagari Koto Besar, Nagari Gunung Medan dan Nagari Gunung Selasih, ” jelasnya.
Ia mengatakan, dengan adanya penambahan kasus positif tersebut maka pihaknya kembali memperbaharui data sementara penanganan penyebaran COVID-19 dengan jumlah total kasus konfirmasi positif hingga hari ini sebanyak 901 orang dan 818 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh.
“Untuk jumlah kasus pasien positif COVID-19 yang meninggal dunia yang sebelumnya berjumlah 11 orang menjadi 14 orang, ” ulasnya.
Pihaknya mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar senantiasa waspada serta selalu menjaga kepatuhan untuk menerapkan standar protokol kesehatan bebas COVID-19 seperti yang dianjurkan pemerintah.
“Wabah pandemi belum usai dan setiap kita masih dituntut kedisiplinan terkait protokol kesehatan serta regulasi dan kebijakan yang diberlakukan oleh pihak pemerintah dari pusat hingga tingkat nagari, ” tutupnya.
Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, kembali mencatatkan sebanyak 10 kasus baru masyarakat positif terpapar virus COVID-19, Minggu (23/05/2021).
Plt Kepala Dinas tersebut, Yosta Devina, di Pulau Punjung, mengungkapkan sebanyak sembilan orang tercatat merupakan warga sembilan nagari atau desa adat yang ada di daerah itu.
“Sementara satu kasus lainnya terkonfirmasi sebagai warga yang berdomisili di wilayah Provinsi Riau, ” Sebutnya.
(Yanti)
