Tingginya intensitas curah hujan beberapa hari belakangan ini membuat beberapa desa yang ada di kecamatan Kalis mengalami kebanjiran karena memiliki dataran yang lebih rendah, salah satunya di Desa Nanga Kalis. Jumat, (21/05/2021)
Mengantisipasi makin naiknya air akibat tingginya curah hujan dan tingginya luapan air sungai Kapuas membuat Bintara pembina desa (Babinsa) Koramil 1206-12/Manday Koptu Syamsuddin bersinergi dengan para relawan terus melakukan pemantauan banjir di Desa Nanga Kalis tersebut.
Menurut Koptu Syamsuddin banjir yang ada di Kecamatan Kalis tersebut akibat tingginya curah hujan ditambah lagi tingginya air sungai Kapuas membuat aliran sungai yang ada di Desa Nanga Kalis tersebut tidak mampu menampung debit air sehingga air meluber kepemukiman warga.
Lebih lanjut dia mengatakan setidaknya ada semua rumah di Desa Nanga Kalis yang rumahnya terendam air dengan ketinggian sekitar 10 sampai dengan 50 cm.
“Mengantisipasi hal yang tidak diinginkan terjadi, saya (Babinsa) dan relawan terus melakukan pemantauan dengan terus menyusuri beberapa titik-titik banjir yang ada di Desa Nanga Kalis”, sebutnya.
Saat ini Babinsa juga menghimbau warganya untuk waspada bertambahnya intensitas debit air akibat makin tingginya curah hujan.
(Erk/1206)
