Berdasarkan laporan hasil pemeriksaan sampel yang dikirim oleh RSUD M Natsir Solok ke Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (1/5/2021), pukul 16.05 WIB, bahwa hari ini ada 5 orang penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 terhadap warga Kota Solok, yakni antara lain sebagai berikut.
Pertama Tn AR, usia 21 tahun, mahasiswa, warga jalan Telaga Biruhun 01/05 Kelurahan simpang rumbio (Pasien 978), yang bersangkutan merupakan kontak erat pasien positif, dan mengalami anosmia pada tanggal 30 april. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
Kedua Ny YY, usia 49 tahun, IRT, warga jalan Parak Indah 02/02 Kelurahan IX Korong (Pasien 979), yang bersangkutan mengalami meriang dan anosmia sejak tanggal 28 april lalu. Saat iji menjalaji isolasi mandiri.
Ketiga anak perempuan OSA, usia 15 tahun, pelajar SMP 2 solok, warga Jalan Parak Indah 02/02 Kelurahan IX Korong (Pasien 980), yang bersangkutan mengalami meriang, dan anosmia sejak tanggal 18 april lalu. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
Keempat Ny J, usia 46 tahun, guru SD 06 Tanah Garam, warga jalan KH Dewantoro Kelurahan Tanah Garam (Pasien 981), yang bersangkutan mengalami demam, flu, batuk sejak 28 April lalu. Saat ini menjalani isolasi mandiri.
Kelima Ny SNA, usia 77 tahun, pensiunan, warga Pandan Ujung Depan Kejaksaan Kelurahan PPA (Pasien 982), yang bersangkutan meninggal dunia tanggal 30 April kemaren sebelum hasil swab keluar, dan diselenggarakan dengan Protokol Kesehatan (Prokes).
Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Solok Syaiful A, sekaligus Sekretaris Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 mengatakan, melihat perkembangan kasus terkonfirmasi positif setiap hari selalu ada, atas nama Pemerintah Kota (Pemko) Solok dan Satgas Percepatan Penanganan Covid-19, tidak bosan-bosannya kami menghimbau kita semua untuk tidak lengah, dan abai dengan Prokes dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
“Karena penambahan kasus terkonfirmasi dari hasil tracing dapat diketahui menjadi cluster rumah tangga, sekolah, maupun tempat kerja. Apalagi saat ini kita berada di bulan suci Ramadhan 1442 H, mari kita menjaga, jangan sampai muncul cluster baru dari aktivitas yang bersifat bertemu banyak orang, yang berbeda asal seperti pada kegiatan berbuka bersama,” kata Syaiful A.
Selain itu, dilanjutkan Syaiful A, kami juga menghimbau kita semua untuk senantiasa menjaga imunitas/daya tahan tubuh dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat, makan makanan bergizi, istirahat yang cukup serta ikuti anjuran pemerintah.
“Mari senantiasa berdoa untuk saudara-saudara kita pasien terkonfirmasi positif, agar segera diberikan kesembuhan oleh Allah SWT,” ajaknya.
Dijelaskannya, dengan penambahan kasus terkonfirmasi positif hari ini, komposisi data kasus di Kota Solok sebagai berikut. Kasus 982 orang, sembuh 877 orang, isolasi di RSUD M Natsir 2 orang, isolasi di RST 5 orang, isolasi mandiri 80 orang dan meninggal 18 orang.
“Semoga Allah SWT senantiasa melindungi kita semua dari wabah ini, aamiin,” tutupnya. (Syafri)