Ada Pasar GENTAR di Padang Panjang, Fadly Amran: Saya Doakan Dagangannya Laris

Kota Padang Panjang selain telah meniliki sejumlah lokasi pasar, diantaranya pasar kuliner di jalan lapangan kantin, pasar sayur di Bukit Surungan dan pasar tradisional yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan di pusat kota.

Kini, diawal bulan ranadan 1442 Hijriyah atau bertepatan tanggal 13 April 2021, hadir satu lagi pasar di kota berjuluk serambi mekah tersebut.

Nama pasar itu lumayan unik, namanya pasar GENTAR. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Gentar bermakna gerakan berulang-ulang yang cepat sekali (seperti kawat kecapi yang dipetik). Contoh: makin banyak gentarnya makin tinggi.

Bacaan Lainnya

Tapi, GENTAR disini bukanlah makna yang dimaksud KBBI. Melainkan GENTAR disini adalah singkatan dari Gerakan Belanja Antar Tetangga.

Dikutip Topsumbar.co.id dari laman Kominfo Padang Panjang, pasar GENTAR tersebut adalah milik Kelurahan Pasar Usang dan berlokasi di Pasar Inpres Globe atau eks terminal Pasar Usang.

Pasar GENTAR ini akan beroperasi selama sebulan penuh di bulan suci Ramadhan dengan menghadirkan segala menu pabukoan untuk warga kota maupun masyarakat luar Kota Padang Panjang.

Pasar GENTAR itu resmi dibuka Wali Kota Padang Panjang,, Fadly Amran, Selasa (13/4/2021).

Fadly Amran dalam sambutanya, mengapresiasi Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Pasar Usang yang bekerja sama dengan Kenagarian Bukit Surungan dengan menyiapkan tempat untuk warganya yang ingin berjualan pabukoan.

“Melalui program seperti ini, esensi pemulihan ekonomi betul-betul terasa, bukan hanya melalui program program pemerintahnya saja tapi juga disongsong dari semangat masyarakat itu sendiri,” katanya.

Kepada pedagang, Fadly mendoakan supaya dagangannya bisa laris terjual.

“Walaupun pada masa sulit seperti ini, tetapi melihat semangat bapak ibu semua, saya doakan dagangannya bisa laris dan dapat dipermudah di bulan yang berkah ini,” ucapnya.

Lebih lanjut, Fadly menambahkan, pihaknya telah mempersiapkan beberapa tenda untuk mensupport aktivitas jual beli (kuliner) masyarakat. Tenda tenda tersebut dibeli melalui dana DID (bantuan recovery ekonomi) dari pemerintah pusat.

“Jumlahnya ada sekitar 98 buah tenda yang tersebar di beberapa titik di Kota Padang Panjang. Di antaranya, Pasar Pusat, Pasar Kuliner, Pasar Usang ini, Islamic Center, Masjid Taqwa dan di beberapa tempat lainnya. Mudah-mudahan dengan hal ini, dapat men-support ekonomi lokal,” pungkasnya

Sementara itu, Ketua LPM Pasar Usang, Muhammad Zico mengucapkan terima kasih kepada pemerintah kota melalui Dinas Perdagangan Koperasi UKM yang telah meminjamkan fasilitas tenda untuk masyarakat berjualan pabukoan di Kelurahan Pasar Usang ini.

“Tujuan pasar ini kami buat, salah satunya untuk meningkatkan perekonomian warga kami yang terdampak Covid-19. Insyaa Allah dengan program inisiatif dari LPM Pasar usang ini, dapat meningkatkan ekonomi warga,” ujarnya.

Turun hadir pada kesempatan tersebut, Kapolres yang diwakili Kapolsek, AKP. Pamuji, Pimpinan Bank Nagari, Zulhendri, Ketua KAN Busur, Angku Datuak Bagindo Marajo dan kepala OPD terkait serta camat Padang Panjang Barat.

Pantauan Topsumbar.co.id dilokasi pasar GENTAR, sore hingga jelang berbuka. Walau hujan mengguyur kota, tampak antuasias warga memadati pasar pabukoan terbaru itu.

(AL)

Pos terkait