Tiga mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) yang hanyut di Air Terjun Lubuk Hitam, Kelurahan Teluk Kabung Utara, Kota Padang akhirnya berhasil ditemukan oleh tim SAR. Ketiga korban masing-masingnya Parulian Manurung (21), Felicia Honesti (21) dan korban Della Sriyuli Yanti (21) ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Kepala Kantor SAR Padang, Asnedi mengatakan Korban Parulian Manurung berjenis kelamin laki-laki merupakan warga Lubuk Buaya, Padang. Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Korban ditemukan sekitar 100 meter dari tempat mereka terseret arus sungai. Korban ditemukan pada pukul 07.30 WIB oleh tim gabungan. Sekarang sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara.
Sebelumnya, sekitar pukul pukul 18.20 WIB kemarin, korban Felicia Honesti yang berjenis kelamin perempuan juga ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara korban terakhir atas nama Della Sriyuli Yanti, ditemukan Sabtu. Korban Della Sriyuli ini ditemukan 130 meter dari titik dinyatakan jatuh di Air Terjun Lubuk Hitam dalam keadaan meninggal dunia.
Sebelumnya, berdasarkan data dari BPBD, sebanyak 16 mahasiwa yang berwisata ke Air Terjun Lubuk Hitam yang terdiri dari 10 orang laki-laki dan 6 orang perempuan.
Ketiga korban ini merupakan mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Negeri Padang. Awalnya rombongan mahasiswa berjumlah 16 orang tersebut berkunjung ke objek wisata air terjun Lubuk Hitam. Setiba di lokasi, rombongan mahasiswa tersebut menaiki air terjun yang diketahui bertingkat.
Mulai dari tingkat satu hingga tingkat tiga. Namun saat hendak naik ke puncak tiga, kondisi saat itu hujan sehingga membuat debit air terjun mulai membesar dengan cepat. Ada empat orang dari rombongan yang saat itu berjalan di tepi dan hendak menyeberangi sungai.
Pada saat menyeberang itulah mereka terseret air bah yang datang mendadak. Satu orang yang terseret tersebut bisa diselamatkan teman-temannya tapi tiga orang lagi hanyut terseret arus sungai. (Ha)