Berdasarkan peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia (PMK) RI Nomor 10 Tahun 2021 tentang pelaksanaan vaksinasi dalam rangka penanggulangan pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Senin (15/03/2021).
Rumah Sakit Dr. Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi selenggarakan program vaksinasi untuk tenaga medis baru baru ini, bertempat di RSAM Bukittinggi mulai Senin, 08 Februari 2021 lalu pemberian vaksin pertama bagi Nakes.
Dirut RSAM melalui Humas, Mursalman Ch yang akrab disapa Pak Cha tersebut melalui pesan whatsapp kepada Topsumbar.co.id menyampaikan, dari 848 sasaran nakes yg akan di vaksinasi sebagian besar sudah divaksin Sinovac.
“Finalnya hari Rabu dan Kamis, tepatnya pada tanggal 17 dan 18 Maret 2021 mendatang selesai semuanya vaksin kedua. Antara vaksin pertama dan kedua berjarak tidak kurang dari dua minggu,” terangnya.
Lebih lanjut Mursalman mengatakan, secara klinis vaksinasi berdampak pada meningkatkan kekebalan daya tahan tubuhnya terhadap virus Covid-19 ini.
“Masih banyak kita lihat dan dengar di media bahwa beberapa figur publik yang sudah divaksinasi masih terkonfirmasi Covid-19,” jelasnya.
Ia menambahkan, intinya vaksinasi ini sangat dibutuhkan oleh nakes kami dalam bekerja untuk membentengi diri dari virus Covid-19. Namun apakah 100 persen akan kebal? Menurut ahli belum tentu. Karena imun tubuh akan terbentuk sempurna pada hari ke – 28 setelah vaksin ke dua.
“Setelah vaksinasi nakes ini dan juga akan dilanjutkan oleh pemerintah vaksinasi non nakes dan masyarakat luas. Pihaknya berharap pandemi ini akan berakhir dan masyarakat semua bisa hidup normal lagi dengan telah memperoleh vaksinasi, tentunya protokol kesehatan tetap selalu di jalani dengan patuh dan disiplin, tapi yang pasti jumlah pasien yg dirawat diruang rawatan isolasi Covid-19 Ambun Suri RSAM sudah mulai ada kecenderungan penurunan,” imbuhnya.
Mohon doanya untuk Nakes kami dalam menjalani tugasnya untuk melayani masyarakat khususnya masyarakat yang terkonfirmasi Covid-19.
