Salah seorang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Barat (UMSB) ditemukan tewas di kawasan wisata Lembah Harau, Nagari Harau, Kecamatan Harau, Kabupaten Lima Puluh Kota pada Minggu (14/03) malam.
Korban tewas tersebut, bernama Mulia Firdaus (20) merupakan mahasiswa Fakultas Teknik semester pertama yang sedang mengikuti kegiatan kampus berupa ospek dan camping yang dipusatkan di Harau tersebut, dalam kegiatan tersebut ada sekitar 70 mahasiswa yang mengikuti kegiatan tersebut.
“Korban mengikuti acara kemping dengan kampusnya di Harau dan jenazah ditemukan sekitar pukul 23.00 WIB setelah dilakukan pencarian oleh pihak Polres, kampus dan dibantu warga,” kata Camat Harau Andri Yasmen pada Senin (15/03) pagi.
Berdasarkan informasi yang didapat, korban ditemukan tewas tenggelam di sungai Air Luluh yang berjarak sekitar 50 meter dari lokasi camping dan kemudian jenazah langsung dievakuasi oleh pihak kepolisian sekitar pukul 03.00 WIB.
Usai dievakuasi, jenazah korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Adnan Wd Payakumbuh. “Korban adalah keponakan saya, kami sangat terkejut dan terpukul atas kejadian ini,” kata Yusril salah seorang pihak keluarga korban saat menunggu proses visum jenazah korban di RSUD Adnan Wd Payakumbuh.
Kedua orang tua korban pun, histeris, menangis. Mereka tak menyangka, putra kesayangannya itu pulang tak bernyawa lagi.
Saat ini pihak Polres Lima Puluh Kota tengah minta keterangan dari 6 orang panitia kegiatan kampus Muhammadiyah Sumatera Barat tersebut.
“Memang benar ada salah seorang mahasiswa baru fakultas Teknik UMSB Bukittinggi atas nama Mulia Firdaus, usia 20 tahun ditemukan tidak bernyawa setelah kegiatan ospek kampus dan pagi ini sudah ada enam orang panitia yang kami periksa secara maraton,” sebut Kabag Ops Polres Lima Puluh Kota, Kompol Rudi Munanda Senin (15/03/2021) pagi.
Sedangkan dari video evakuasi yang beredar, korban tenggelam di sungai yang jernih dengan kedalaman satu meter tanpa menggunakan baju. Hanya menggunakan celana pendek berwarna hitam. Evakuasi dilakukan oleh beberapa orang warga dan petugas kepolisian pada malam hari.
(ton)
