Bus pembawa rombongan pejabat pemerintah kabupaten (Pemkab) Agam, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami kecelakaan tunggal di Jalan lintas Sumatera, Desa Lumban Pasir, Kec.Tambangan Kab. Madina, Sumatera Utara, Senin, (8/2/2021).
3 (tiga) orang terdiri dari supir dan dua penumpang dilaporkan meninggal dunia, sejumlah kritis, luka-luka dan satu orang selamat.
Dihimpun Topsumbar.co.id dari berbagai sumber, bus pariwisata dengan nomor polisi BA 7015 OA membawa 17 orang penumpang.
Bus dalam perjalanan pulang seusai kunjungan kerja dari Kota Banda Aceh menuju kota asal Kabupaten Agam.
Naas, setiba di Jalan Lintas Sumatera tepatnya pada lajur Desa Lumban, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara, bus mengalami kecelakaan tunggal masuk jurang.
Kanit Lantas Polsek Kotanopan, Aiptu Jakfar Lubis, kepada wartawan, sebagaimana dilansir Antara, menyampaikan, kecelakaan ini terjadi sekitar pukul 12.30 WIB.
“Bus tersebut sedang dalam perjalanan dari arah Panyabungan menuju Sumatera Barat. Setibanya di jembatan Muara Mais, tiba-tiba dari arah berlawanan datang sebuah truk. Bus pariwisata itu membanting stir ke kiri jalan, sehingga menabrak pembatas jembatan dan jatuh ke sungai sedalam lk.15 meter,” ujarnya.
Akibat kecelakaan tersebut 2 (dua) orang meninggal dunia ditempat kejadian, 14 (empat belas) orang mengalami luka berat dan ringan dan 1(satu) orang selamat
Kanit menyebut korban yang meninggal tersebut atas nama David (supir bus) dan Fauzan Helmi Hutasuhut.
Para korban sebagian dirawat di Puskesmas Kotanopan dan sebagiannya dirujuk ke rumah sakit umum daerah Panyabungan.
Sedangkan jenazah saat ini, masih berada di ruang isolasi Puskesmas Kotanopan, menunggu jemputan pihak keluarga.
“Rata-rata korban mengalami luka di kening. Untuk bus saat ini, unit Lantas Kotanopan berserta unit Lantas Polres Madina, sedang mencoba melakukan evakuasi dari sungai,” sebut Kanit.
Berikut nama korban meninggal dunia:
1. Fauzan Helmi Hutasuhut, S. Sos. MAP( Kadis Kominfo Kab. Agam).
2. David (Supir).
Korban kritis 3 (tiga) orang.
1. Aryati S.Sos. M. Si (Staf Ahli Bupati Kab Agam).
2. Fatimah S.Sos. M. Si (Kadis Perindagkop-UMKM, Kab. Agam).
3. Ermanto S.Pi, M.Si (Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, Kab. Agam).
Terakhir diperoleh informasi, Fatimah S.Sos. M. Si (Kadis Perindagkop-UMKM, Kab. Agam) yang sebelumnya kritis selang berapa jam kemudian dikabarkan meninggal dunia.
Sedangkan, Aryati Staf Ahli Bupati Agam dikabarkan sudah siuman dan sudah dapat berkomunikasi.
Adapun Ermanto, Kepala Dinas DPKP, Kab. Agam, dibawa ke Bukittinggi untuk menjalani perawatan lebih lanjut.
(AL/BS)
