GSNA 2021 Kembali Sapa Pesepeda Nusantara, Mursalim Nafis : “Jadwal Tentatif”

Gowes Siti Nurbaya Adventure (GSNA) sebagai iven bersepeda non prestasi terbesar di Sumatera Barat (Sumbar) yang untuk kali kelima kembali akan digelar oleh Pemerintah Kota Padang, tahun 2021 ini.

Jadwal perhelatan akbar yang merupakan kerja sama Dinas Pemuda Olahraga Kota Padang dengan Komunitas Sepeda Kota Padang (KSP) ini, menurut Kadispora Kota Padang Mursalim Nafis, masih tentatif.

“Kita sudah anggarkan kegiatan GSNA tahun 2021 ini, jika tidak ada halangan kita gelar paling lambat Maret nanti. Mengingat masih dalam masa pandemi Covid-19, jika kasus positif masih tinggi, GSNA 2021 bisa saja diundur pelaksanaannya,” ungkap Mursalim, Rabu (17/02/2021), dilansir Diskominfo Sumbar.

Bacaan Lainnya

Meski begitu, Mursalim menyebut akan terus mengupayakan agar GSNA tetap dilaksanakan dalam tahun ini. Sebab antusias pesepeda acara gowes yang sudah dihelat sejak 2017 ini selalu tinggi.

“Tahun lalu peserta GSNA mencapai 10.000 peserta yang berasal dari berbagai daerah di Sumbar, termasuk Riau, Jambi bahkan ada peserta dari luar negeri seperti Malaysia dan Inggris. Kita berharap tahun ini lebih sukses atau minimal sama dengan sebelumnya,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KSP Delmiwardi mengatakan pihaknya sudah diinformasikan tentang rencana diadakannya GSNA 2021 ini dan KSP kembali dipercaya sebagai pelaksana.

Meskipun belum ada kepastian jadwal pelaksanaan, namun Delmiwardi menyatakan KSP tetap akan melakukan beberapa persiapan terkait teknis acara. Diantaranya seperti pemilihan rute, format acara hingga mekanisme pendaftaran.

“Untuk GSNA tahun ini kita akan suguhkan format yang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Selain Fun Adventure dan King of Mountain (KOM), juga akan ada XC Race Non Prestasi serta kontes sepeda minion dan vintage,” jelas Delmiwardi.

“Kami mohon dukungan semua pihak semoga acara yang ditunggu-tunggu para goweser ini bisa terwujud dan berjalan lancar,” sambung Delmiwardi, didampingi Pengurus KSP lainnya Elvis Kashmir dan Heri Guzaini.

(AL/DiskominfoSB)

Pos terkait