Dihari pertama Proses Belajar Mengajar (PBM) tatap muka, Senin (4/1/2021), Wakil Walikota (Wawako) Solok Reinier Datuak Mangkuto Alam mengunjungi beberapa sekolah di Kota Solok. Kunjungan tersebut terkait kebijakan pemerintah dan atas perhatian pemerintah daerah setempat terhadap dunia pendidikan.
“Alhamdulillah, dari dua (2) sekolah yang kita kunjungi telah sesuai dengan prosedur dan telah dilakukan penyemprotan disinfectant,” beber Reinier Datuak Mangkuto Alam pada TopSumbar.co.id usai acara silaturrahmi bersama awak media di Gedung Dinas Perpustakaan Kota Solok, Senin (4/1/2021).
Lebih lanjut Wakil Walikota Solok menyebutkan, di depan kelas telah disediakan fasilitas cuci tangan, dan tempat duduk siswa pun telah diatur jaraknya. Ini berarti tidak ada lagi permasalahan, tinggal lagi dukungan dari kita semua dalam melaksanakan PBM tatap muka dengan tetap mematuhi Protokoler Kesehatan (Prokes).
“Pihak sekolah ataupun siswa harus mematuhi Prokes dalam mencegah penyebaran Covid-19. Selain itu, di sekolah tersebut sudah tersedia hand sanitizer, fasilitas cuci tangan, dan siswa ataupun guru diwajibkan memakai masker serta menjaga jarak,” jelasnya.
Dilanjutkan Reinier Datuak Mangkuto Alam, PBM ini dilaksanakan dengan cara dua shift. Semua guru, siswa termasuk orang tua murid telah berkomitmen dan membuat surat pernyataan terkait PBM tatap muka dimasa pandemi ini.
“Sesuai dengan data dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19, belum ada satupun siswa di Kota Solok ini yang meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 ini. Alasan itu juga yang mendorong Pemerintah Kota (Pemko) Solok untuk melaksanakan PBM tatap muka,” ujarnya.
Ia berharap kepada seluruh masyarakat Kota Solok ataupun pihak terkait, agar PBM tatap muka ini didukung sepenuhnya agar anak-anak kita dalam mendapatkan hak pendidikan dapat kita tunaikan. (Syafri)