Selamat datang kepada tim penilai beserta rombongan di Kota Solok, dan penilaian ini merupakan suatu rangkaian terpadu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) beserta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, dan melibatkan seluruh komponen masyarakat baik formal maupun informal.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Solok Syaiful A, saat menerima kedatangan rombongan Tim Penilai Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga Kesehatan (PKK KKBPK) Kesehatan Tingkat Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) Tahun 2020, di Gedung Kubuang Tigo Baleh, Selasa (8/12).
Lebih lanjut Syaiful menyebutkan, program PKK KKBPK Kesehatan ini telah banyak menunjukkan nilai positif dan hasil nyata, serta dapat meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat.
“Melalui kegiatan ini, kita berharap seluruh anggota PKK tidak bosan-bosannya memberikan penyuluhan kepada masyarakat akan pentingnya program Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan, terutama dalam rangka meningkatkan taraf hidup masyarakat,” kata Syaiful.
Dalam mewujudkan hal itu, dilanjutkan Syaiful, Pemerintah Kota (Pemko) Solok dan PKK bertekad meningkatkan peran aktif ditengah masyarakat agar mendapat hasil yang maksimal.
Dijelaskan Sekdako, kegiatan di Kota Solok diawali dengan kegiatan rapat kesepakatan dengan mengadakan pertemuan-pertemuan. Baik itu bahasan mengenai kegiatan, target dan sasaran serta pembentukan panitia yang dilakukan 15 Oktober 2020 lalu di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda).
“Penilaian dilakukan di masing-masing kelurahan, dilanjutkan dengan penilaian kecamatan dengan empat kategori, yakni pelaksanaan terbaik PKK KKBPK Kesehatan, pelaksana terbaik Posyandu, pelaksana terbaik Lingkungan Bersih Sehat, Pelaksanaan PHBS dirumah tangga, serta kegiatan inovatif,” jelasnya.
Dikatakannya, dari hasil penilaian, terpilih Kelurahan Kampung Jawa dan Kelurahan Laing yang dipersiapkan untuk penilaian tingkat provinsi. Kami berharap, Kota Solok dapat meraih kembali prestasi di tingkat provinsi, dan dapat mewakili Provinsi Sumbar ke tingkat nasional.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai Ibu Khalidah mengatakan pelaksanaan kegiatan tahun ini jauh berbeda, karena kondisi pandemi Covid-19 yang membuat tantangan semakin tinggi.
PKK sebagai mitra kerja pemerintah, sudah melakukan webinar, yang diarahkan untuk keaktifan posyandu. Selanjutnya, PKK juga telah menggelar Gebrak Masker dengan dihadiri langsung Ketua Umum TP PKK Pusat.
“Kedepannya, mengingatkan kader PKK selalu bermuara kepada dasawisma. 3M harus selalu diterapkan, apabila ada anggota PKK yang tidak melakukan itu harus ditegur,” tutupnya.
Dalam kesempatan itu tampak hadir, Wakil Ketua TP PKK Kota Solok Ny. Elfia Safitri Reinier, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kota Solok Ardinal, kepala OPD terkait, Ketua LKAAM Kota Solok H. Rusli Khatib Sulaiman, serta undangan lainnya. (Syafri)