Lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia (LKLU) Kabupaten Dharmasraya mendapatkan amanah dari Kementerian Sosial RI untuk menyalurkan dana bantuan ke sejumlah lansia di Kabupaten Dharmasraya.
Ketua LKLU Kabupaten Dharmasraya, Yeni Sisri menjelaskan kepada Topsumbar ketika ditemui di kantor LKLU Pulau Punjung, Jumat (11/12/2020), untuk tahun 2020 LKLU Kabupaten Dharmasraya mendapat amanah dari Kemensos menyalurkan bantuan sosial Progres LU kepada 50 orang lansia se Kabupaten Dharmasraya, dengan jumlah bantuan yang diterima sebesar Rp2.700.000 perlansia.
Sebelumnya di tahun 2019 lalu, LKLU juga telah menyalurkan bantuan Home Care, 3 tahap penyaluran kepada 50 orang lansia sebesar Rp1.200.000 pertahun.
Dari data tahun 2019 sampai 2020, Lembaga Kesejahteraan Lanjut Usia Dharmaraya telah menyalurkan dana bantuan untuk 5 orang lansia per kecamatan, dan baru bisa menyentuh 8 kecamatan saja, dari 11 kecamatan yang ada di Kabupaten Dharmasraya.
Sementara, kecamatan yang belum tersentuh atau terjangkau oleh LKLU yakni kecamatan Padang Laweh, Asam Jujuhan, dan kecamatan Sembilan Koto.
“Jatah 50 orang lansia pertahun dari Kementerian Sosial untuk Kabupaten Dharmasraya menjadi satu kendala sehingga berdampak tidak meratanya lansia mendapatkan dana bantuan Kemensos RI ini,” katanya.
Dilanjutkan, penerimaan dana bantuan baru bisa kami realisasikan kepada lansia yang bisa terjangkau oleh petugas LKLU, disebabkan tidak adanya biaya operasional petugas LKLU, petugas LKLU bersifat swadaya, bahkan kami petugas kerap memakai uang pribadi untuk operasional saat rutinitas peninjauan ulang lansia penerima bantuan, ungkap Yeni.
Saat ditelusuri media ini ke Kecamatan Sitiung Kenagarian Gunung Medan, Jhonedi selaku Wali Nagari Gunung Medan, mengakui menghadiri penyerahan bantuan Kemensos melalui LKLU tahun 2020 untuk jatah 3 orang lansia di Jorong Koto, yakni atas nama Tami, Amaimuna, dan almarhumah Ramola (diketahui meninggal dunia 1 bulan lalu).
“Saat menyerahan dana bantuan dari Kemensos melalui LKLU untuk 3 orang lansia di Jorong Koto, saya turut menghadiri langsung” terang Wali Nagari Gunung Medan.
Muhammad Syawal selaku PSM ( Pekerja Sosial Masyarakat) nagari Gunung Medan sekaligus menjabat sebagai pendamping LKLU untuk Kecamatan Sitiung menjelaskan, tahun 2020 telah 4 kali mendampingi petugas perwakilan LKLU saat meninjau ulang 3 orang lansia yang sebelumnya telah menerima dana bantuan Kemensos RI tersebut dengan petugas yang berbeda-beda.
“Dana yang diterima 3 orang lansia Jorong Koto sebesar Rp2.700.000, yang Rp1.500.000 langsung diserahkan kepada lansia, Rp500.000 diserahkan kepada wali lansia, sedangkan yang Rp700.000 dikelola pihak lembaga,” ungkap M. Syawal yang juga kepala Jorong Bungo Tanjung.
“Di tahun 2019 Kecamatan Sitiung tidak menerima bantuan Kemensos RI, dipertengahan tahun 2020 baru LKLU meminta data 3 orang lansia yang akan diberi dana bantuan dari Kemensos RI. Untuk Kecamatan Sitiung sendiri terhitung ada 5 orang lansia yang dibantu, 3 orang lansia dari Jorong Koto, dan 2 orang lansia Ruma dan Gina dari Kenagarian Sitiung.” kata Syawal mengakhiri. (Yanti)
