Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno melantik Pengurus Provinsi Persatuan Atlit Seluruh Indonesia (PASI) masa bakti 2020-2024 di Aula Kantor Gubernur, Selasa (22/12/2020).
Hadir pada kesempatan itu, Ketua PASI Sumbar Sengaja Budi Syukur, Kadispora Sumbar Bustavidia, Ketua Umum Koni mewakili, dan Fokopimda Provinsi Sumbar beserta seluruh para undangan.
Berdasarkan acuan pelantikan ini merujuk kepada Surat Keputusan Ketua Umum PB. PASI Nomor : 05/SK.PB.PASI/IV/2020, tentang Pengukuhan Susanan Personalia Pengurus Pasi Provinsi Sumatera Barat Masa Bakti 2020-2024.
Dari surat keputusan tersebut disusun sebanyak 57 orang pengurus personalia yang dipilih berdasarkan kompetensi pada bidang masing-masing. Juga berdasarkan kemauan dan dedikasi terhadap atlit Sumbar terdiri dari 80 persen mantan atlet atletik dan 20 persen profesional.
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan PASI merupakan mengurus atlet yang telah memberikan sumbangsih besar kepada rakyat Sumbar dengan emas yang diperoleh, tahun yang lalu atlet Sumbar dapat dua emas.
“PON di Jawa Barat, PASI sudah membuktikan kontribusi dua emas. Sekurang-kurangnya kita bisa targetkan kembali untuk dua mendali emas pada PON di Papua,” ucap Irwan.
Guna mencapai target itu, Gubernur mengingatkan agar pengurus bekerja serius dan kompak. Tujuannya agar program yang disusun benar-benar berjalan tanpa ada kendala internal.
“Jangan lupa selalu koordinasi dan sampaikan pada KONI tentang strategi untuk memperoleh emas di PON. Begitu pula menyampaikan kebutuhan penunjangnya,” ungkapnya.
Selanjutnya, pemilihan atlet yang dikirim menuju PON XX Papua harus terukur berdasar potensi dan prestasi. Jangan sampai penunjukan kontingen berdasar hubungan atau kedekatan tertentu.
“Kami berharap semoga dengan kepengurusan PASI baru saja dilantik, semoga selama empat tahun ke depan dapat memberikan kontribusi untuk Sumbar dan Nasional sehingga mencapai yang ditargetkan,” harap Irwan.
Selanjutnya ia, meminta kepengurusan baru agar melanjutkan tradisi yang lama tetap dipertahankan dengan latihan sungguh-sungguh sehingga menjadi terhebat dari yang hebat, terbaik dari baik, bobot seperti itulah yang dikirim untuk di laga nanti.
Dan jangan yang tidak hebat yang dikirim, juga bukan karena ada orang dalam yang meloloskan kerena itu, bukan penilaian yang objektif. Tetapi atlet yang dipertandingkan adalah indikator yang jelas, kalau bukan itu yang dibawa akan gagal.
“Maka kirimlah yang betul-betul berprestasi untuk pekan olahraga Nasional, saya percaya kalau hal seperti ini dilakukan akan membawa hasil yang baik,” terang Irwan dalam sambutannya.
Lebih lanjut ia juga mengucapkan selamat kepada pengurus PASI semoga ke depan dapat menjalankan amanah untuk empat tahun ke depan dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggungjawab yang berikan.
“Mudah-mudah menjadi tradisi yang berkelanjutan, PASI Sumbar bisa memperoleh emas untuk Provinsi Sumbar,” pintanya.
Sementara itu, Ketua PASI Sumbar Sengaja Budi Syukur juga mengatakan selama 30 tahun ditunggu-tunggu oleh PASI Sumbar akhir-akhir ini mendapatkan dua emas, ini adalah suatu prestasi yang patut dipertahankan seperti periode sebelumnya.
“Hal seperti ini, tidak lepas dari dukungan baik dari Pemprov, KONI Sumbar maupun peran-peran semua pihak, baik pengurus, pelatih, telah berjuang untuk mencapai prestasi,” ucap Budi Syukur.
Selanjutnya Ia juga menyebutkan pembinaan olahraga yang dibutuhkan, dicapai maupun diperoleh adalah prestasi. Yang merupakan puncak tertinggi diikuti yaitu tingkat nasional ada di PON .
Disamping kejuaraan PON yang diikuti, juga mengikuti kejuaraan-kejuaraan atletik di wilayah tingkat Sumatera dan selalu memberikan kontribusi positif. Terakhir mendapatkan kejuaraan di Bengkulu mendapatkan mendali terbesar di kejuaraan tingkat Sumatera,” ujar Budi.
Menurutnya, walaupun di Sumbar tidak punya sarana yang lengkap sesuai standar internasional. Tetapi dengan semangat dan latihan sungguh-sungguh Sumbar bisa memberikan prestasi yang bagus.
“Semua itu berkat kerjasama pengprov PASI Sumbar maupun dengan PB PASI, untuk menjembatani para atlit dengan pelatihan nasional karena PASI Sumbar mempunyai bibit disegala penjuru yang tersebar di Kabupaten dan Kota di Provinsi Sumbar,” ungkap Budi.
(Nov/Hms)