Update Covid-19 Kab. Solok 08 November : Positif 12 Orang, Sembuh 5 Orang, dan Suspect 2 Orang

Hari ini Satuan tugas Penanganan covid-19 pemerintah Kabupaten Solok kembali merelease Informasi terkait dengan perkembangan pandemi covid-19 kepada awak media topsumbar.co.id pada hari Minggu, 08 November 2020, guna untuk di informasikan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Solok, Provinsi Sumbar, Negara Republik Indonesia.

Dinas Kesehatan yang tergabung dalam satuan tugas Penanganan covid-19, sekaligus sebagai garda terdepan dalam penanganan dan pengendalian covid-19 di daerah, kembali mengeluarkan data penambahan jumlah kasus covid-19 yang Sembuh pada hari ini, yang di sampaikan oleh Kabag Humas Pemkab Solok, Syofiar Syam, S. Sos, M. Si

Syofiar Syam menjelaskan bahwa pada hari ini terjadi penambahan jumlah kasus komfirmasi positif covid-19 yang Sembuh di daerah Kabupaten Solok sebanyak 12 (dua belas) orang, berikut rincian identitasnya :
1. Perempuan, Umur 53 tahun, beralamat di Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung, yang bersangkutan adalah ASN dan, merupakan kontak erat dengan kasus Konfirmasi, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

Bacaan Lainnya

2. Perempuan, Umur 67 tahun, beralamat di Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

3. Laki-laki, Umur 20 tahun, beralamat di Nagari Koto Gadang Guguak Kecamatan Gunung Talang, yang bersangkutan merupakan kontak erat dengan kasus konfirmasi dan saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

4. Perempuan, Umur 63 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan bekerja sebagai IRT dan, merupakan kasus Suspect, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

5. Perempuan, Umur 38 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang mempunyai gejala demam, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

6. Laki-laki, Umur 13 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang mempuamyai gejala demam, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

7. Perempuan, Umur 7 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang mempunyai gejala demam, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

8. Laki-laki, Umur 38 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang mempunyai gejala hilang penciuman dan batuk dan saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

9. Perempuan, Umur 8 bulan,beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kontak erat dengan kasus Konfirmasi, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

10. Perempuan, Umur 49 tahun, beralamat di Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan adalah ASN dan, merupakan kasus Suspect yang mempuyai gejala hilang penciuman, batuk dan demam, saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

11. Laki-laki, Umur 64 tahun, beralamat diNagari Koto Baru Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kontak erat dengan kasus Konfirmasi dan saat ini sedang Karantina Mandiri dirumah.

12. Perempuan, Umur 44 tahun, beralamat di Nagari Singkarak Kecamatan X Koto Singkarak, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang Dirawat di RSUD M. Natsir Solok.

Dengan adanya penambahan jumlah kasus komfirmasi positif covid-19 tersebut, maka secara keseluruhan jumlahnya sudah tercatat sebanyak 315 (tiga ratus lima belas) orang di daerah Kabupaten Solok, yang terdiri dari Karantina Mandiri sebanyak 67 (enam puluh tujuh) orang dan dirawat sebanyak 10 (sepuluh) orang, terangnya.

Kemudian, hari ini juga ada tambahan pasien Terkomfirmasi Positif covid-19 yang Sembuh sebanyak 5 (lima) orang di daerah Kabupaten Solok, berikut rincian identitasnya :
1. Perempuan, Umur 81 tahun, beralamat di Nagari Koto Sani Kecamatan X Koto Singkarak, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang Dirawat di RST Solok, dinyatakan Sembuh pada tanggal 08 November 2020 setelah dua kali pemeriksaan Spesimen dengan hasil Negatif.

2. Perempuan, Umur 75 tahun, beralamat di Nagari Muara Panas Kecamatan Bukit Sundi, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang Dirawat di RST Solok, dinyatakan Sembuh pada tanggal 08 November 2020 setelah dua kali pemeriksaan Spesimen dengan hasil Negatif.

3. Laki-laki, Umur 69 tahun, beralamat di Nagari Saok Laweh Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang Dirawat di RST Solok, dinyatakan Sembuh pada tanggal 08 November 2020 setelah dua kali pemeriksaan Spesimen dengan hasil Negatif.

4. Laki-laki, Umur 65 tahun, beralamat di Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang memiliki gejala demam, kemudian Dirawat di RSUD M. Natsir Solok dan dinyatakan Sembuh pada tanggal 08 November 2020 setelah dua kali pemeriksaan Spesimen dengan hasil Negatif.

5. Perempuan, Umur 73 tahun, beralamat di Nagari Panyakalan Kecamatan Kubung, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang Dirawat di RSUD M. Natsir, dinyatakan Sembuh pada tanggal 08 November 2020 setelah dua kali pemeriksaan Spesimen dengan hasil Negatif.

Dengan demikian jumlah pasien Terkomfirmasi Positif covid-19 yang Sembuh sampai hari ini sudah tercatat sebanyak 228 (dua ratus dua puluh delapan) orang dan meninggal dunia sebanyak 10 (sepuluh) orang, tambahnya.

Selanjutnya, Syofiar Syam menerangkan bahwa hari ini ada Kasus Suspect covid-19 yang Dirawat sebanyak 2 (dua) orang di daerah Kabupaten Solok, berikut rincian identitasnya :
1. Laki-laki, Umur 52 tahun, beralamat di Nagari Koto Gadang Guguak Kecamatan GunungTalang, yang bersangkutan merupakan pasien Suspect yang dirawat di RSUD Arosuka.

2. Perempuan, Umur 17 tahun, beralamat di Nagari Cupak Kecamatan Gunung Talang, yang bersangkutan merupakan kasus Suspect yang di rawat di RSUD Arosuka.

Kemudian, yofiar Syam, S. Sos, M. Si juga menerangkan bahwa sampai saat ini untuk Pemeriksaan Spesimen sudah dilakukan sebanyak 4.829 (empat ribu delapan ratus dua puluh sembilan) orang dan sebanyak 1.684 berasal dari kegiatan Pool Test Kabupaten Solok.

Seterusnya, Kabag Humas Syofiar Syam memaparkan total jumlah, baik itu Terkomfirmasi Positif covid-19, yang Dirawat, Karantina Mandiri dan Sembuh serta Meninggal Dunia di per Kecamatan yang ada di Kabupaten Solok, berikut rinciannya :
1. Untuk Kecamatan X Koto Singkarak, total kasus Konfirmasi Positif covid-19 berjumlah 35 orang yang di
Karantina Mandiri 7 orang, Dirawat 2 orang dan yang Sembuh sebanyak 24 orang serta Meninggal Dunia sebanyak 2 orang.

2. Untuk Kecamatan Pantai Cermin, total kasus konfirmasi covid-19 sebanyak 5 orang, yang terdiri dari Karantina Mandiri tidak ada, Dirawat juga tidak ada dan yang Sembuh sebanyak 4 orang serta Meninggal Dunia sebanyak 1 orang.

3. Kecamatan Kubung total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 151 orang, yang terdiri dari Karantina Mandiri sebanyak 33 orang dan Sembuh sebanyak 113 orang serta Meninggal Meninggal Dunia sebanyak 3 orang dan Dirawat 2 orang.

4. Untuk Kecamatan Lembah Gumanti total kasus Konfirmasi covid-19 sebanyak 6 orang, terdiri dari yang Sembuh 2 dan Meninggal Dunia 4 orang serta Dirawat, Karantina Mandiri tidak ada.

5. Untuk Kecamatan Junjung Sirih total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 8 orang yang terdiri dari, Sembuh 8 orang, Karantina Mandiri serta Dirawat Meninggal Dunia tidak ada sama sekali.

6. Kecamatan X Koto Diatas total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 9 orang, yang terdiri dari yang Sembuh sebanyak 9 orang, sedangkan untuk pasien Karantina Mandiri dan Dirawat, Meninggal Dunia tidak ada sama sekali.

7. Untuk Kecamatan Gunung Talang total kasus Konfirmasi covid-19 sebanyak 78 orang, yang terdiri dari Karantina Mandiri sebanyak 22 orang dan Sembuh 52 orang serta Dirawat 5 orang dan Meninggal Dunia tidak ada.

8. Kecamatan Payung Sekaki total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 2 orang, yang terdiri dari Sembuh sebanyak 1 orang dan dirawat 1 serta Karantina Mandiri Meninggal tidak ada.

9. Kecamatan Lembang Jaya total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 3 orang, yang terdiri dari, Sembuh sebanyak 3 orang dan Karantina mandiri, Dirawat serta Meninggal tidak ada.

10. Kecamatan Bukit Sundi total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 9 orang, yang terdiri dari Karantina Mandiri 4 orang, Sembuh sebanyak 5 orang dan Dirawat serta Meninggal tidak ada sama sekali.

11. Kecamatan IX Koto Sungai Lasi, total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 3 orang, yang terdiri Sembuh 2 orang dan Karantina Mandiri 1 serta Meninggal dunia dan dirawat tidak ada sama sekali.

12. Kecamatan Hiliran Gumanti, total kasus Konfirmasi covid-19 berjumlah 4 orang, yang Sembuh sebanyak 3 orang, Karantina Mandiri 1 orang, Dirawat dan Meninggal tidak ada sama sekali.

13. Kecamatan Tigo Lurah, total kasus komfirmasi covid-19 berjumlah 1 orang, yang terdiri dari Sembuh 1 orang dan Karantina Mandiri, Dirawat, Sembuh serta Meninggal Dunia tidak ada sama sekali.

14. Kecamatan Danau Kembar, total kasus komfirmasi covid-19 berjumlah 1 orang, yang terdiri dari Sembuh 1 orang dan Dirawat, Karantina mandiri serta Meninggal Dunia tidak ada sama sekali.

Kemudian Syofiar Syam, S. Sos, M. Si juga menyampaikan bahwa berdasarkan indikator Kesehatan masyarakat untuk penetapan zonasi suatu daerah dengan data onset (bukan data publish) yang di update sekali seminggu oleh Diskominfo Provinsi Sumatera Barat, di dapat hasil bahwa tidak ada lagi daerah di Sumbar dalam zona merah dan hijau.

Berikut hasil perhitungan data onset pada minggu ke-35 (8- 14 November 2020) zonasi daerah di Sumatera Barat tidak ada lagi zona merah (resiko tinggi), yang ada hanyalah zona Oranye dan zona Kuning, berikut daerah-daerah di Provinsi Sumbar yang terdeteksi kedalam dua zona tersebut :
1. Zona Oranye (Resiko Sedang, 12 daerah) yang terdiri dari Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang, Kabupaten Solok, Kota Padang Panjang, Kabupaten Padang Pariaman, Kota Pariaman, Kota Solok, Kota Payokumbuah, Kabupaten Agam, Kabupaten Pasaman dan Kabupaten Pesisir Selatan serta Kota Bukittinggi.

2. Zona Kuning (resiko rendah) ada 7 daerah yaitu, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Kabupaten Pasaman Barat, Kabupaten 50 Kota, Kota Sawahlunto dan Kabupaten Sijunjuang serta Kabupaten Solok Selatan.

Terakhir, Juru Bicara covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, S. Sos, M. Si mengimbau kepada masyarakat agar tetap semangat dan selalu jaga kesehatan, serta tetap patuhi protocol kesehatan covid-19 dengan cara :
A. Covid-19 itu menyebar lewat percikan yang keluar saat batuk, bersin atau bicara, Karena itu selalulah jaga jarak, pakai masker & cuci tangan pakai sabun.

B. Bukan masalah jauh atau dekat dari rumah, Kalau bertemu sama orang, selalu ada risiko penularan virus, untuk itu selalulah pakai masker & jaga jarak saat di luar rumah.

C. Virus corona (covid-19) ini menyerang & memukul ekonomi bangsa. Kuatkan barisan, mari kita bersatu, bergotong royong & saling peduli untuk kalahkan wabah ini.

D. Berikan dua jempol pada para penjual yang telah memakai masker dan menjaga jarak aman dan sampaikan terima kasih dan minta kepada mereka untuk terus melakukannya.

E. Jangan beri peluang virus corona (covid-19) masuk rumah, untuk itu, mari kita ingatkan anggota keluarga yang keluar rumah agar selalu jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan pakai sabun.

(Andar MK)

Pos terkait