PT Muhibbah Mulia Wisata datang untuk menjemput pesanan tahap pertama dari sebanyak 5000 sachet randang mereka ke Koperasi Sentra Randang Payo dengan brand ‘Iko Sero’, di Sentra IKM Randang Kota Payakumbuh, Senin (19/10).
Penyerahan secara seremonial dihadiri Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Ny. Henny Riza Falepi, Kepala Disnakerin Wal Asri dan perwakilan PT. Muhibbah Mulia Wisata Ezi Saputra.
Kadisnakerin Wal Asri menyebut pesanan ini merupakan salahsatu pesanan dalam jumlah besar, senilai lebih dari Rp 100.000.000. Ditambahkannya pesanan dari perusahaan lain kepada Koperasi Sentra Randang Payo untuk ke Arab Saudi terpending akibat ditutupnya ibadah haji dan umrah akibat Covid-19.
“Syukur alhamdulillah, Koperasi IKM Randang kita telah dapat memproduksi lagi produknya, semoga akan ada pesanan besar lagi ke depannya,” ujarnya.
Sementara itu, Pimpinan PT. Muhibbah Mulia Wisata H. Ibnu Mas’ud melalui perwakilan Ezi Saputra menerangkan kendati Saudi Arabia telah menutup perjalanan ke sana selama 8 (delapan) bulan akibat pandemi Covid-19. Namun perusahaan yang bergerak di dunia haji dan umrah itu mencari solusi dengan membuka toko secara online, salah satu produk yang mereka jual adalah randang.
“Kebutuhan pokok selama pandemi adalah makanan, makanya kami memilih salah satu makanan khas minang yang sudah terkenal luas ini. Selama kurang lebih dua bulan kami berjualan secara online, bisnis ini dapat menggapai costumer secara luas, borderless atau tanpa batas,” ujarnya.
Ezi juga menyampaikan selain adanya kerja sama pembuatan randang dengan Koperasi Sentra Randang Payo, mereka juga memakai program aplikasi berbasis android untuk urusan pembookingan belanja melalui aplikasi yang dapat di download di aplikasi Play Store.
“Pelanggan datang dari belanja online sekarang sebesar 95%, sisanya yang datang ke toko adalah kenalan. Kita ingin randang menjadi bagian PT. Muhibbah Mulia Wisata, dimana menghidupkan UMKM Payakumbuh dan menggaungkan randang yang merupakan makanan terlezat di dunia. Kita juga berinisiatif mengirimkan randang ke Saudi bila sudah buka, awal Januari 2021, ada 1.500 jamaah. Bermanfaat sekali dan membantu jamaah umrah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Koperasi Sentra Randang Payo Witrya Dameiyanti dan anggotanya bersyukur Koperasi mereka dapat memproduksi pesanan setelah sebelumnya tersendat-sendat akibat pandemi Covid-19. Dirinya berharap ada banyak lagi perusahaan yang memesan produk randang mereka.
“Kapasitas kita cukup besar, kalau ada orderan lagi kami pun siap memproduksinya. Apalagi fasilitasi dari Dekranasda dan Pemko sangat luar biasa, kami ucapkan terima kasih banyak,” kata Witrya haru.
(Ton)
