Update Covid-19 Sumbar 22 Agustus : Bertambah 38 Positif, 7 Sembuh dan 2 Meninggal Dunia

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), kembali merilis data terbaru data pantauan pasien Covid-19 se-Sumbar.

Menurut Juru Bicara Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, Jasman Rizal, dalam rilis data terakhir pembaharuan dan rincian perkembangan Covid-19 di Sumbar hingga Sabtu, (22/08/2020), pukul 18:20 WIB.

Juga diterima Topsumbar.co.id menyebutkan total sampai hari ini jumlah warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 berjumlah sebanyak 1.564 orang atau bertambah sebanyak 38 orang bila dibandingkan dengan jumlah update sehari sebelumnya, Jumat, (21/08/2020) tercatat 1.526 orang.

Bacaan Lainnya

Kemudian pasien sembuh pada hari ini bertambah sebanyak 7 (tujuh) orang. Dengan demikian jumlah pasien sembuh hari ini total tercatat 1.006 orang. Sebelumnya pada update kemarin, Jumat, (21/08/2020), tercatat 999 orang.

Selanjutnya pasien meninggal dunia hari ini juga bertambah 2 (dua) orang. Dengan demikian total meninggal dunia hingga hari ini tercatat berjumlah 48 orang.

Adapun rincian total 1.564 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat, adalah :

  1. Dirawat di berbagai rumah sakit 115 orang (7,4%)
  2. Isolasi mandiri 325 orang (20,8%)
  3. Isolasi daerah 9 (sembilan) orang (0,6%)
  4. Isolasi BPSDM 61 orang (3,9%)
  5. Meninggal dunia 48 orang (3,0%)
  6. Sembuh 1006 orang (64,3%)

Diterangkan Jasman, berdasarkan laporan Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawabnya Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar.

“Melaporkan 3.195 sampel diperiksa (Lab Fakultas Kedokteran UNAND 3.012 spesimen dan Lab Veterenir Baso Agam 183 spesimen). Terkonfirmasi tambahan 38 orang warga Sumbar positif terinfeksi ovid-19, kesembuhan pasien covid-19 setelah 2 (dua) kali konversi negatif bertambah 7 (tujuh) orang,” terang Jasman.

Jumlah pemeriksaan 3.195 sampel dalam sehari, tutur Jasman, merupakan rekor terbanyak pemeriksaan sampel spesimen yang pernah terjadi di Indonesia.

Adapun secara total jumlah spesimen diperiksa sampai hari ini, Sabtu, (22/08/2020) adalah 100.168 dan jumlah orang diperiksa 86.797 orang.

“Positivity Rate (PR) : 1,80%”

Selanjutnya, disebutkan Jasman, terkait asal daerah 38 orang warga terkonfirmasi positif Covid-19 hari ini berasal dari 8 (delapan) daerah :

  1. Kota Padang 28 orang.
  2. Kabupaten Padang Pariaman 1 (satu) orang.
  3. Kabupaten Tanah Datar 1(satu) orang.
  4. Kabupaten Pasaman Barat 1 (satu) orang.
  5. Kota Payakumbuah 2 (dua) orang.
  6. Kabupaten Agam 2 (dua) orang.
  7. Kabupaten Limopuluah Kota 2 (dua) orang
  8. Kota Bukittinggi 1 (satu) orang.

Berikut rincian pertambahan warga Sumbar terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 38 orang, sembuh 7 (tujuh) orang dan meninggal dunia 2 (dua) orang, hari ini :

Kota Padang 28 orang.

  1. Wanita 34 th, warga Lubuak Kilangan, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  2. Wanita 29 th, warga Jati, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan dirawat di RSUP Dr. M. Djamil.
  3. Wanita 53 th, warga Batipuah Panjang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  4. Pria 47 th, warga Lb. Lintah, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  5. Wanita 56 th, warga Lb. Buayo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  6. Pria 55 th, warga Batang Kabuang Gantiang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  7. Pria 37 th, warga Lb. Lintah, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  8. Wanita 24 th, warfa Flamboyan Baru, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  9. Wanita 39 th, warga Lolong Belanti, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  10. Pria 55 th, warga Binuang Kp. Dalam, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  11. Wanita 50 th, warga Rimbo Kaluang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  12. Wanita 45 th, warga Tabiang Banda Gadang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  13. Pria 36 th, warga Andaleh, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  14. Wanita 39 th, warga Padang Pasir, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  15. Pria 55 th, warga Kurao Pagang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  16. Pria 55 th, warga Pasie Nan Tigo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  17. Pria 31 th, warga Kuranji, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  18. Pria 44 th, warga Flamboyan Baru, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  19. Wanita 43 th, warga Batang Kabuang Gantiang, status IRT, terinfeksi karena kontak bhayangkara, penanganan isolasi mandiri sementara.
  20. Pria 50 th, warga Lb. Buayo, pekerjaan PNS, terinfeksi karena pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
  21. Pria 63 th, warga Ulak Karang Utara, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, status meninggal dunia.
  22. Wanita 27 th, warga Parak Gadang Timur, pekerjaan swasta, diduga terpapar daei aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.
  23. Pria 19 th, warga Koto Lua, status ex pelajar, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Pekanbaru tangfal 10 Agustus 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.
  24. Pria 36 th, warga Parupuak Tabiang, pekerjaan swasta, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.
  25. Pria 55 th, warga Kp. Jua, pekerjaan supir, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  26. Wanita 48 th, warga Kp. Jua, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  27. Wanita 23 th, warga Kp. Jua, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  28. Wanita 16 th, warga Kp. Jua, status pelajar, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Padang Pariaman 1 (satu) orang dengan rincian :

  1. Pria 55 th, warga Lb. Aluang, pekerjaan PNS, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Tanah Datar 1 orang

  1. Pria 28 th, warga Tanjuang Ameh, pekerjaan tenaga kesehatan, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Pasaman Barat 1 (satu) orang.

  1. Pria 38 th, waega Lingkuang Aua, pekerjaan karyawan swasta, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Tasikmalaya tanggal 18 Agustus 2020, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Payakumbuah 2 (dua) orang dengan rincian :

  1. Pria 11 th, warga Padang Sikabu, status pelajar, diduga terpapar dari aktivitas, penanganan isolasi mandiri sementara.
  2. Pria 27 th, warga Kubu Gadang, pekerjaan swasta, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Agam 2 (dua) orang dengan rincian :

  1. Wanita 49 th, warga Biaro, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  2. Wanita 42 th, warga Biaro, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kabupaten Limopuluah Kota 2 (dua) orang dengan rincian :

  1. Wanita 45 th, warga Koto Tangan, status IRT, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
  2. Wanita 33 th, warga Koto Tangan, pekerjaan guru, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Kota Bukittinggi 1 (satu) orang dengan rincian :

  1. Wanita 24 th, warga Puhun Tembok, status mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.

Pasien sembuh sebanyak 7 (tujuh) orang dengan rincian :

Kabupaten Padang Pariaman 1 (satu) orang dengan rincian :

  1. Pria 33 th, warga Kampuang Apar, pekerjaan satpam, terinfeksi karena pekerjaan, pasien RSUD Rasidin.

Kota Padang 2 (dua) orang dengan rincian :

  1. Pria 45 th, warga Balai Baru, pekerjaan satpam, terinfeksi karena pekerjaan, pasien RSUD Rasidin.
  2. Pria 51 th, warga Parak Karakah, pekerjaan ASN, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Rasidin.

Kabupaten Pasaman Barat 3 (tiga) orang dengan rincian :

  1. Pria 30 th, warga Lingkuang Aua, pekerjaan PNS, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Aceh tanggal 02 Agustus 2020, pasien RSUD Pasaman Barat.
  2. Wanita 25 th, warga Lingkuang Aua, pekerjaan PNS, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Aceh tanggal 02 Agustus 2020, pasien RSUD Pasaman Barat.
  3. Pria 63 th, warga Sungai Aua, pekerjaan supir, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RSUD Pasaman Barat.

Kota Bukittinggi 1 (satu) orang dengan rincian :

  1. Wanita 26 th, warga Aur Birugo Tigo Baleh, pekerjaan guru, diduga terpapar dari pekerjaan, pasien RSUD Achmad Mochtar.

Meninggal dunia 2 (dua) orang dengan rincian :

  1. Wanita 49 th, warga Aur Birugo Tigo Baleh, status IRT, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, pasien RSUP Dr. M. Djamil.
  2. Pria 63 th, warga Ulak Karang Utara, pekerjaan pedagang, terinfeksi karena kontak di Pasar Raya, pasien RSUP Dr. M. Djamil.

Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Sabtu 22 Agustus 2020 pukul 15.00 WIB.

Kasus Suspect dengan total 140 orang antara lain :

  1. Dirawat sebanyak 20 orang.
  2. Isolasi mandiri sebanyak 120 orang.

“Tetaplah waspada, jaga kesehatan dan mari konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” ajak Jasman.

“Mari kita semua berdoa, semoga wabah pandemik Covid-19 segera berakhir,” tutup Jasman Rizal yang adalah juga Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat.

(AL)

Pos terkait