Membunuh waktu dan mengusir penat dengan media sosial tentu sering kita lakukan. Salah satunya adalah lewat facebook dimana kita bisa menonton video lucu, bermain game, atau menuliskan keluh kesah di halamannya.
Namun, tahukah anda bahwa penjahat juga menggunakannya untuk mencuri uang dan informasi dari kita?
Bersikaplah skeptis jika menerima permintaan pertemanan baru dari seseorang yang sebelumnya sudah berteman dengan anda lewat facebook. Beberapa orang memang suka membersihkan akun lama mereka dengan membuat akun baru.
Namun, tidak semua permintaan pertemanan itu jujur, karena cara serupa juga dipakai para penipu dengan berpura-pura menjadi teman anda. Penipu akan mengkloning seluruh profil facebook seseorang dan menciptakan akun palsu yang mengatasnamakan orang tersebut.
Akun palsu pun bisa jadi bahaya tersendiri, contohnya bila akun tersebut digunakan untuk penipuan.
Hal ini dialami oleh Wali Kota Payakumbuh, Riza Falepi, dimana pada 10 Agustus 2020, beberapa teman facebook Riza menerima permintaan pertemanan oleh akun bernama Riza Falepi, betul-betul mirip dengan akun asli milik Riza, bahkan informasi pribadi Riza ditiru oleh sang akun baru itu.
Siapapun yang merasa kenal tentu menerima permintaan pertemanan tersebut, secara Riza adalah seorang kepala daerah yang media sosialnya cukup aktif, tak hanya facebook saja.
Modusnya, akun baru yang mengaku Riza Falepi ini akan mengirim pesan via messenger kepada teman facebooknya dan meminta nomor HP/W.A, lalu menyuruh kembali si penerima mengirim nomor kode verifikasi yang dikirim whatsapp melalui pesan SMS ke HP pengguna.
Menurut beberapa sumber di internet, penipuan seperti ini bakal berujung kepada penyadapan/penggandaan (cloning) aplikasi Whatsapp (WA).
Nomor whatsapp dapat digandakan oleh orang tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan. Pelaku akan menghubungi beberapa kontak teman WA pemilik nomor dan meminta sejumlah uang.
Modus yang dilakukan pelaku adalah dengan mengambil nomor kontak WA-nya melalui media sosial.
Menyikapi hal ini, Walikota menyebut tengah melacak oknum ini, perbuatan ini tentu melanggar undang-undang yang berlaku di Indonesia. Pengikut Riza Falepi yang mendesak walikota dua periode itu melaporkannya ke pihak berwajib, namun Riza masih berpikir-pikir dahulu.
“Kita masih melacaknya, kalau barang bukti sudah jelas, maka dalam hal ini tidak tertutup kemungkinan kita akan mengambil tindakan hukum kepada oknum tersebut,” kata Riza.
Sekedar informasi, akun facebook asli Riza Falepi dapat dicari dengan username riza.falepi.52.
Sedangkan akun palsu yang mengatasnamakan Riza Falepi usernamenya badar.kusnandar.7
Saat dicari tahu, nama badar.kusnandar ini adalah seorang Kepala Desa di salah satu kabupaten di Jawa Barat, dilihat dari laman facebooknya Badar Kusnandar juga menjadi korban dari sang pelaku.
Saat ini, akun facebook penipu tersebut tidak bisa dicari lagi, kemungkinan sudah dihapus yang bersangkutan, namun bukti percakapannya meminta nomor HP lewat messenger tersebut dapat dilihat dari screenshoot (tangkapan layar) beberapa teman Riza Falepi.
(Ton)