Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), kembali merilis data terbaru data pantauan pasien Covid-19 se-Sumbar.
Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sumbar, Jasman Rizal, dalam rilis data terakhir pembaharuan dan rincian perkembangan Covid-19 di Sumbar hingga Selasa, (28/07/2020), pukul 17:20 WIB.
Juga diterima Topsumbar.co.id menyebutkan total sampai hari ini jumlah warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 berjumlah sebanyak 874 orang atau bertambah sebanyak 5 (lima) orang bila dibandingkan dengan jumlah sehari sebelumnya, Senin, (27/07/2020) sebanyak 869 orang.
Selanjutnya pasien sembuh pada hari ini bertambah sebanyak 4 (empat) orang.
Dengan demikian jumlah pasien sembuh hari ini total tercatat 743 orang. Sebelumnya kemarin, Senin, (27/07/2020), tercatat berjumlah 739 orang.
Sedangkan pasien meninggal dunia, hari ini tercatat berjumlah 33 orang atau sama dengan total jumlah sehari sebelumnya Senin,, (27/07/2020).
Adapun rincian total 874 orang yang telah dinyatakan positif terinfeksi Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat, adalah :
- Dirawat di berbagai rumah sakit 53 orang (6,1%)
- Isolasi mandiri 28 orang (3,2%)
- Isolasi BPSDM 17 orang (1,9%)
- Meninggal dunia 33 orang (3,8%)
- Sembuh 743 orang (85%)
Diterangkan Jasman, berdasarkan laporan Tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso dibawah pimpinan dan penanggungjawabnya Dr. dr. Andani Eka Putra, M.Sc ke Dinas Kesehatan Provinsi Sumbar.
“Melaporkan bahwa dari 576 spesimen terperiksa (568 Lab Unand dan 8 Lab Baso Agam), terkonfirmasi tambahan 5 (lima) orang warga Sumbar positif terinfeksi Covid-19 dan kesembuhan pasien Covid-19 setelah 2 (dua) kali konversi negatif bertambah 4 (empat) orang,” terang Jasman.
Adapun secara total jumlah spesimen diperiksa sampai hari ini, Selasa,(28/07/2020) adalah 68.730 dan jumlah orang diperiksa 60.064.
“Positivity Rate (PR): 1,45% (sampai hari ini masih Terendah dan terbaik nasional),” terang Jasman menambahkan.
Selanjutnya, diterangkannya, 5 (lima) orang warga Sumbar terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut hari ini berasal dari Kabupaten Agam 1 (satu) orang, Kota Sawahlunto 1 (satu) orang dan dari Kota Padang 3 (tiga) orang.
Khusus pertambahan terkonfirmasi positif Covid-19 warga Kota Sawahlunto, hari ini, sebut Jasman, sebelumnya selama kurang lebih 2 (dua) bulan Kota Sawahlunto nihil pertambahan positif Covid-19 dan masuk zona hijau.
Namun setelah ada terkonfirmasi satu orang warga positif Covid-19 hari ini. status Kota Sawahlunto langsung berubah masuk zona kuning.
“Informasinya Walikota Sawahlunto telah mengambil kebijakan untuk menutup semua sekolah sampai waktu yang ditentukan, sembari melakukan tracking dan tracing serta swab test,” sebut Jasman.
Berikut rincian pertambahan warga Sumbar terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 5 (lima) orang dan sembuh 6 (enam) orang, hari ini :
Kabupaten Agam
- Pria 23 th, warga Gaduik, status Mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi BPSDM.
Kota Sawahlunto
- Pria 55 th, warga Tanah Lapang, pekerjaan pegawai BUMN, terinfeksi karena pulang dari Kalimantan tanggal 16 Juli 2020, penanganan dirawat di RSUD Rasidin Padang.
Kota Padang
- Wanita 24 th, warga Lubeg, pekerjaan Kasir, diduga terpapar dari pekerjaan, penanganan isolasi mandiri sementara.
- Wanita 80 th, warga Gurun Laweh, status IRT, diduga terpapar dari riwayat pengobatan di rumah sakit, penanganan dirawat di RST Dr. Reksodiwiryo.
- Wanita 37 th, warga Sawahan Timur, pekerjaan Guru, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, penanganan isolasi mandiri sementara.
Pasien sembuh sebanyak 4 (empat) orang dengan rincian :
- Batita (perempuan) 2 th, warga Dadok Tunggua Hitam Kota Padang, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien RST Reksodiwiryo.
- Wanita 21 th, warga Tanjuang Baliak Kab. Solok, status Mahasiswa, diduga terpapar dari riwayat perjalanan, pasien karantina BPSDM.
- Pria 24 th, warga Kubu Marapalam, status Mahasiswa, terinfeksi karena kontak dengan kasus konfirmasi, pasien karantina BPSDM.
- Pria 22 th, warga Koto Panjang, pekerjaan karyawan BUMN, terinfeksi karena riwayat perjalanan dari Mentawai tanggal 1 Juli 2020, pasien RSUD Padang Panjang.
Berikut perkembangan Covid-19 di Sumbar, Selasa 28 Juli 2020 pukul 12.00 WIB.
Kasus Suspect dengan total 126 orang.
Dirawat sebanyak 25 orang.
Isolasi mandiri sebanyak 101 orang.
“Tetaplah waspada, jaga kesehatan dan mari konsisten dan disiplin mematuhi semua protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah,” ajak Jasman.
“Mari kita semua berdoa, semoga wabah pandemik Covid-19 segera berakhir,” tutup Jasman Rizal yang adalah juga Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Barat.
(AL)