Dari informasi yang disampaikan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Solok, tepatnya pada Minggu 05 Juli 2020, kembali terjadi penambahan 1 (satu) orang Pelaku Perjalanan Terjangkit (PPT).
Dengan terjadinya penambahan tersebut, tercatat total akumulasi PPT sampai hari ini mencapai sebanyak 2.048 orang, yang telah selesai pemantauan sebanyak 1.870 orang, dan yang sedang dalam pemantauan sebanyak 178 orang.
Juru bicara (Jubir) tim gugus tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kota Solok Nurzal Gustim, S.STP, M.Si menyampaikan, meningginya akumulasi PPT harus dijadikan sebagai sinyal untuk lebih serius dan lebih waspada terhadap penyebaran virus corona.
Dalam penyebaran virus yang mematikan itu, PPT menjadi salah satu penyebab utama yang mampu mendongkrak pertambahan jumlah masyarakat terkonfirmasi positif Covid-19.
Sebab katanya, banyak ditemukan para Pelaku Perjalanan dari daerah terjangkit itu tidak mau melapor dan memeriksakan dirinya ke posko Nakes atau ke puskesmas yang ada, dan selain itu mereka pun enggan untuk berdiam diri di rumah atau untuk melakukan isolasi mandiri.
Sama sama kita ketahui bahwa penyebaran virus corona itu dapat terjadi dari percikan air liur pengidap (bersin dan batuk), serta menyentuh tangan atau hidung orang yang terinfeksi, dan jelas penyebaran itu sangat mudah terjadi, berdasarkan dari pada itu Nurzal Gustim menghimbau untuk lebih waspada terkait dengan hal tersebut.
Lebih jauh Jubir Covid-19 itu menyampaikan, jumlah Orang Dalam Pantauan (ODP) masih terakumulasi sebanyak 147 orang, dan semuanya telah selesai pemantauannya.
Sedangkan akumulasi PDP sebanyak 9 (sembilan) orang, 7 (tujuh) orang dinyatakan Negatif Covid-19 setelah dilakukan test PCR swab, 1 (satu) orang dirawat di rumah sakit, 1 (satu) orang dinyatakan positif Covid-19.
Total akumulasi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Solok masih 5 (lima) orang dan 1 (satu) orang dinyatakan sembuh, 3 (tiga) orang masih di isolasi di BPSDM Padang Besi, 1 (satu) orang dirawat di Rumah Sakit M. Natsir Solok, sementara itu, sampai hari ini tidak ada penambahan OTG baru, dan total OTG yang masih dalam pemantauan sebanyak 56 orang.
Pemerintah Kota Solok tidak akan berhenti memberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap membiasakan pola hidup sehat, serta hidup mempedomani protokol kesehatan, sehingga pemutusan mata rantai penyebaran virus corona dapat terlaksana dengan maksimal.
(Gia)
