Akibat diterjang abrasi pantai, Mushalla Nurul Ikhlas di Karambia Ampek, Jorong Pondok, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat mengakibatkan dinding mushalla menjadi retak.
“Mushalla Nurul Ikhlas di Karambia Ampek, Jorong Pondok, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie, biasanya setiap hari digunakan untuk shalat berjamaah oleh warga namun dengan kejadian bencana ini mengakibatkan mushalla tidak bisa digunakan lagi,” kata Arniati warga setempat kepada wartawan, Jumat, 24 Juli 2020.
Ia mengatakan, sebelumnya adzan selalu berkumandang di mushalla tersebut. Akan tetapi saat ini semenjak dinding retak-retak serta rusak, tidak ada lagi terdengar adzan berkumandang.
“Semoga pemerintah segera membuat tanggul penahan ombak dan memperbaiki mushalla yang sudah retak, karena kami merasa was-was dengan adanya abrasi pantai,” katanya.
Kesempatan lain, Jorong Pondok Endri Warman mengatakan, memang benar ada abrasi pantai di Kampung Karambia Ampek, Jorong Pondok, Kecamatan Sasak Ranah Pasisie.
Sebuah musholla yang rusak terkena abrasi pantai tersebut sudah sejak lama sekitar 2 (dua) tahun yang lalu.
Ia menjelaskan, masyarakat setempat telah berusaha bergotong royong menimbun pasir di sekitar mushalla, saat ini ombak laut besar hingga pasir terus terkikis.
“Sebelumnya saya sudah sampaikan terkait rusaknya mushalla dan segera membangun penahan ombak kepada anggota DPRD Provinsi Sumbar dan anggota DPRD Pasaman Barat, namun belum ada tindakan, tidak tahu apa kendalanya,” tuturnya.
