Lagi, kabar kurang sedap bertiup dari Kota Padang Panjang, pasca bertambahnya dua orang warga positif terinfeksi Covid-19 pada Selasa, (23/06/2020) lalu.
Pagi ini, Jumat 26 Juni 2020 kembali dilaporkan adanya penambahan warga Kota Padang Panjang positif terinfeksi Covid-19 sebanyak dua orang.
Sebelumnya, Kota Padang Panjang dinyatakan zona hijau seiring sembuhnya 25 orang atau seluruh warga yang positif terinfeksi Covid-19.
Terkait penambahan positif Covid-19 dua orang warga Kota Padang Panjang pada Jumat pagi ini, dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, Apt, M.Kes.MMR.
Dalam keterangan persnya pagi ini dengan dipandu Kepala Dinas Kominfo Kota Padang Panjang, Drs. H. Ampera Salim, SH, M.Si, ia mengatakan pagi ini Jumat, 26 Juni 2020 terjadi penambahan jumlah warga Kota Padang Panjang positif terinfeksi Covid-19 sebanyak 2 (dua) orang.
Diterangkannya, dari 86 tes swab yang dikirim ke Laboratorium Fakultas Kedokteran UNAND, hasilnya 2 (dua) orang dinyatakan positif Covid-19.
“Satu orang inisial RM pasien ke 28 (Kelurahan Silaing Bawah) dan RS Pasien ke 29 (Kelurahan Balai-Balai. Keduanya merupakan asisten di klinik dr. M (Mantan Wakil Walikota Padang Panjang) yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19 atau pasien ke 26,” terang Nuryanuwar.
Dengan demikian, lanjut Nuryanuwar, jumlah catatan positif Covid-19 Kota Padang Panjang menjadi 29 orang, rinciannya 25 orang sembuh dan 4 (empat) orang menjalani perawatan.
Kemudian diterangkan Nuryanuwar, kedua orang yang dinyatakan positif Covid-19 tersebut, hari ini sudah diisolasi dan pihaknya akan melakukan tracing terhadap siapa saja yang pernah kontak erat dengan kedua pasien, seperti keluarga yang bersangkutan ditambah lagi dengan kontak lainnya.
Selanjutnya informasi lain disampaikan Nuryanuwar, dari tracing perjalanan pasien terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 sebelumnya, yakni pasien 26 dan pasien 27, diperoleh tes swab sebanyak 243 orang.
Rinciannya di hari pertama Selasa, (23/06/2020) sebanyak 86 orang, Rabu, (24/06/2020), 68 orang dan pada Kamis, (25/06/2020), 89 orang.
“Dari 86 yang di swab itu, sebagian besar merupakan Nakes di Puskesmas Bukit Surungan, pengembangan tracing “RM”, Asisten Kilinik ” M” yang juga Nakes di Puskesmas tersebut,” ujar Nuryanuwar.
Terakhir, kepada masyarakat luas, pihak Pemerintah Kota Padang Panjang, sebut Nuryanuwar, tidak bosan-bosannya mengingatkan agar tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan yang sudah disampaikan, termasuk yang ada di kantor-kantor, yang ada dipusat keramaian pasar, atau ditempat-tempat umum lainnya
“Hindari kontak fisik, jaga jarak aman satu meter, bila terpaksa keluar rumah harus pakai masker, dan sering cuci tangan pakai sabun,” tutup Nuryanuwar.
(AL)
