Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun 2020 di launching perdana penyerahannya oleh Bupati Solok kepada masyarakat penerima manfaat, pada hari Senin, (11/05/2020) yang bertempat di Kantor Camat Bukit Sundi Kabupaten Solok.
Launching perdana penyerahan BLT-DD tersebut dihadiri oleh Bupati Solok H. Gusmal, SE, MM dan Kepala DPMD Provinsi Sumbar Drs. H. Syafrizal, MM serta Ketua TP-PKK Ny. Desnadefi Gusmal, SH turut hadir juga Asisten Eksbangkesra Medison, S.Sos, M.Si dan Kepala DPMN Kab Solok Ferisnovel, S.IP. M.Si serta Kasat Pol PP Damkar Drs Efriedi, MM kemudian di ikuti oleh Camat Bukit Sundi H.N Efiyardi, MM dan Kabag Humas Syofiar Syam, S.Sos, M.Si serta Forkopimcam dan wali nagari yang ada di wilayah Kecamatan Bukit Sundi, kemudian perwakilan dari masyarakat penerima manfaat BLT-DD tersebut.
Ketika launching perdana penyerahan BLT-DD di Kantor Camat Bukit Sundi tersebut, Drs. Syafrizal, MM yang menjabat sebagai Kadis DPMD Provinsi Sumbar mengatakan, Kami atas nama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat memberikan Apresiasi setinggi-tingginya dan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah kabupaten Solok yang sudah menyelesaikan percepatan penyaluran dana desa BLT-DD di daerahnya.
Kemudian Ia juga menjelaskan bahwa Pemerintah Daerah Kabupaten Solok adalah kabupaten ke-5 yang telah menyelesaikan percepatan penyaluran BLT-DD dari 12 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat.
Tujuan dari penyaluran BLT-DD ini ialah untuk mengurangi beban masyarakat yang terkena dampak Covid-19, Namun jikalau masih ada masyarakat miskin atau yang terkena dampak Covid-19 yang belum tercatat atau belum masuk data petugas agar melaporkan nya kepada wali nagari, guna untuk diusulkan penambahan data ke pemerintah kabupaten atau rovinsi maupun ke pemerintah pusat, jelasnya.
Terakhir Kadis DPMD Provinsi Sumbar Syafrizal, MM juga menyampaikan bahwa penyalurana BLT-DD pada hari ini ialah untuk tiga Nagari yaitu Nagari Kinari, Nagari Parambahan dan Nagari Bukit Tandang, untuk tata cara penyalurannya bisa langsung tunai dari kas nagari dan untuk penyaluran selanjutnya bisa melalui Bank Nagari.
Beriringan dengan itu, Bupati Solok H. Gusmal, SE, MM mengucapkan terimakasih banyak kepada camat dan wali nagari beserta perangkat nagari, kemudian kepada anggota BPN, tokoh masyarakat dan relawan yang tergabung dalam satgas efektif percepatan penanganan Covid-19 di nagari serta kepada para pendamping P3MD Kabupaten Solok yang telah bekerja keras untuk memenuhi segala prosedur agar BLT-DD ini dapat disalurkan dengan cepat kepada masyarakat yang berhak menerimanya.
“Untuk sasaran penerima BLT-DD ini adalah keluarga miskin Non Program Keluarga Harapan (PKH) atau Non Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), kemudian yang kehilangan mata pencarian dan masyarakat yang belum terdata mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun atau kronis serta bukan keluarga penerima BLT dari Kemensos dan BLT Provinsi,” jelas Bupati.
“Kemudian untuk jangka waktu selama tiga bulan terhitung sejak bulan April 2020 dan besaran BLT-DD yang akan disalurkan perkeluarga adalah Rp 600.000 per bulan,” tambahnya
Kemudian Bupati juga menerangkan, dari 74 nagari yang ada di Kabupaten Solok sampai pada launching perdana ini sudah ada 49 nagari yang siap untuk menyalurkan BLT-DD dengan nilai sebesar RP 15,1 Milyar untuk 8.398KK dan 35 nagari lagi belum selesai melaksanakan pendataannya.
Dalam lounching peradana pada hari ini adalah untuk tiga nagari yang ada di wilayah Kecamatan bukit sundi, ketiga nagari tersebut ialah Nagari Kinari, Nagari parambahan dan Nagari Bukit Tandang dengan besaran nilainya Rp 734 juta untuk 408 KK dengan rincian sebagai berikut :
a. Untuk Nagari Kinari yang akan menerima penyaluran BLT-DD ini sebanyak 165 KK dengan nominal Rp 297 juta.
b. Untuk Nagari Bukit Tandang yang akan menerima penyaluran BLT-DD ini sebanyak 135 KK dengan nominal Rp 243 juta.
c. Untuk Nagari Parambahan yang akan menerima penyaluran BLT-DD ini sebanyak 108 KK dengan nominal Rp 194 juta.
Bupati berharap kepada wali nagari untuk menyalurkan BLT-DD kepada masyarakat penerima manfaat dengan transparan dan tepat sasaran serta sesuai dengan hasil pendataan, tanpa ada pemotongan sedikitpun dan tidak mengumpulkan orang banyak serta dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian dan juga rasa tanggung jawab.
Supaya tidak terjadi permasalahan dikemudian hari, Bupati Solok H. Gusmal berpesan kepada seluruh administrasi penyaluran BLT-DD agar datanya betul-betul dilengkapi serta tanda terima dari masyarakat penerima manfaat harus ditandatangani dan jelas.
Dan untuk penyaluran BLT-DD tahap berikutnya, Bupati menyarankan sebaiknya dilakukan non tunai supaya lebih aman dan efisien serta memudahkan untuk membuat administrasianya, untuk itu saya persilahkan wali nagari melakukan kerja sama dengan perbankan yang bersedia untuk menyalurkan BLT-DD ini.
Selanjutnya Bupati Solok H. Gusmal, SE, MM juga meminta masyarakat untuk mematuhi pelaksanaan PSBB yang sudah diperpanjang oleh pemerintah provinsi Sumbar dan disetujui oleh forkopimda serta bupati dan walikota se-Sumatera Barat sampai tanggal 29 Mei 2020, dengan cara tetap di rumah, kalaupun ada keperluan yang sangat mendesak untuk keluar rumah harus memakai masker.
(Andar MK)