Pasca bertambahnya satu orang warga Kota Padang Panjang positif terinfeksi Covid-19, Jumat, (15/05/2020), kemarin.
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang Panjang langsung melakukan tracking atas hasil swab positif initial FPR (24 th) atau pasien nomor 23.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, Apt. M.Kes.MMR, mengatakan dari hasil tracking positif initial FPR (24 th) didapatkan sebanyak 85 sampel Swab.
“Pagi ini Sabtu, (16/05/2020), ke 85 sampel swab itu kita kirim ke laboratorium Fakultas Kedokteran Unand,” kata Nuryanuwar, dihubungi Topsumbar.co.id via WhatsApp.
Sedangkan positif FPR (24), sebut Nuryanuwar, sudah diantar Jumat, (15/05/2020), kemarin ke karantina BKPSDM Padang Besi oleh Tim Covid-19 Dinkes Kota Padang Panjang.
Disebutkannya, sehubungan dengan surat Gubernur Sumatera Barat tentang prioritas perawatan pasien positiv Covid-19, untuk pasien positif Covid-19 sedang dan berat dirujuk ke rumah sakit khusus Covid-19 seperti RSAM Bukittinggi, RSUD Pariaman dan RSUD. Dr. Rasyidin Padang.
Sedangkan untuk perawatan positif Covid-19 ringan ditempatkan di Asrama BKOM- Pelkes Padang dan Asrama BKPSDM Padang Besi.
Kita berharap sebut Nuryanuwar, tidak ada lagi tambahan kasus positif terinfeksi Covid-19.
Harapan ini ditentukan oleh disiplin dan kepatuhan kita semua khususnya di Padang Panjang.
“Untuk tetap taat terhadap himbauan pemerintah, jaga jarak, cuci tangan pakai sabun, tingkatkan imunitas tubuh, perbanyak makan buah dan sayur, selalu pakai masker diluar rumah, dan tidak lupa berdoa kepada yang Maha Kuasa,” tutupnya.
(AL)