Kabar baik terkait pandemi COVID-19 datang dari Pemko Kota Payakumbuh, pasalnya 2 (dua) orang masyarakatnya yang dinyatakan positif terpapar virus COVID-19 beberapa waktu yang lalu telah dinyatakan sembuh.
Kabar Gembira tersebut disampaikan langsung oleh Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Payakumbuh, melalui Wakil Ketua Tim Gugus Tugas, Erwin Yunaz yang juga Wakil Walikota Payakumbuh didampingi Kepala Dinas Kesehatan, dr. Bakhrizal, Kadis Kominfo Jhon Kenedy, Kepala BPBD, Yufnani Away, Kepala Kantor Kesbang, Budhy Permana, kepada awak media melaui video conference dengan aplikasi Zoom, Sabtu siang 16 Mei 2020.
Selain Tim Gugus Tugas, dalam Koferensi Pers yang digelar di Kantor Balaikota Payakumbuh tersebut juga langsung menghadirkan dua orang warga Payakumbuh yang telah dinyatakan Negatif COVID-19 itu. Kedua warga yang sembuh itu adalah pasien berinisial D dan D.
“Alhamdulillah hari ini kita membawa berita gembira, dimana dari tiga belas orang warga Kota Payakumbuh yang sebelumnya terkonfirmasi Positif COVID-19, dua orang diantaranya telah dinyatakan Negatif COVID-19 setelah menjalani perawatan dan Alhamdulillah beliau berdua berkesempatan hadir langsung ditengah-tengah kita,” ujar Erwin.
Erwin Yunaz juga membahkan, selain adanya dua pasien Positif COVID-19 asal Payakumbuh yang telah dinyatakan sembuh, pada hari ini Pemko Payakumbuh juga mengumumkan tidak adanya penambahan kasus baru terkait virus COVID-19.
“Selain dua orang pasien kita yang telah sembuh, pada hari ini daerah kita tidak mengalami penambahan kasus,” tambah Erwin Yunaz.
Sementara itu ditempat yang sama, D (53) salah seorang pasien yang sembuh/Negatif COVID-19, mengaku bersyukur kepada Allah dan berterima kasih kepada tim Gugus Tugas, Pemko Payakumbuh dan Pihak-pihak lainnya yang bekerja keras dalan penangnanan COVID-19.
“Alhamdulillah setelah beberapa kali melakukan pemeriksaan swab, hasil yang semula Positif, kini telah menjadi Negatif. Terima kasih kepada Allah, Pemko Payakumbuh, Tim Gugus Tugas serta semua pihak yang bekerja keras dalam penanganan COVID-19, terutama bagi mereka yang bekerja keras membantu kami pasien yang semula Positif COVID-19,” ucap pria yang tinggal di salah satu perumahan di Kawasan Balai Panjang Kecamatan Payakumbuh Selatan itu.
Pria yang berprofesi sebagai berdagang barang elektronik di Pusat Pasar Payakumbuh itu juga berpesan kepada seluruh warga Kota Payakumbuh untuk terus menjaga kesehatan, patuhi PSBB dan menaati anjuran dan himbauan pemerintah.
“Mari taati anjuran dan himbauan Pemerintah dan MUI. Dan Allah pasti akan menyelesaikan ujian yang diberikan kepada kita,” tutupnya.
Hal yang sama juga utarakan oleh satu lagi pasien yang sembuh dengan inisial D, yang merupakan warga Kelurahan Balai Jariang Air Tabit, Kecamatan Payakumbuh Timur. Ia bersyukur telah diberikan kesembuhan oleh Allah. Ia berpesan kepada warga untuk tidak menstigma atau menjauhi mereka yang Positif COVID-19, karena hal itu lebih menyakitkan daripada Positif COVID-19 yang mereka sandang.
“Apa yang selalu diutarakan gugus tugas memang benar, penyakit ini bukanlah aib. Memang apa yang kami rasakan ini cukup sakit, namun yang lebih menyakitkan adalah anggapan dari oknum masyarakat terhadap kami yang Positif COVID-19 ini. Namun Alhamdulillah berkat dukungan dan dorongan dari Tim Gugus Tugas dan Pak Wawako kami tetap kuat dan akhirnya bisa sembuh atau Negatif COVID-19,” ucapnya.
Ia berharap dengan adanya kegiatan jumpa pers ini, dapat hendaknya untuk menghimbau dan mencerahkan masyarakat bahwasanya penyakit yang diakibatkan virus ini tidaklah seperti yang dipikirkan selama ini.
“Jadi saya berharap, semoga nantinya masyarakat lebih tahu dan sadar akan virus ini, sehingga masyarakat tidak langsung mengstikma pasien yang positif dengan hal-hal yang buruk, bahkan sampai ada yang putus silaturahmi dan komunikasi. Namun sebaliknya kami berharap masyarakat hendaknya memberikan dorongan serta semangat sehingga imun tubuh para pasien yang positif ini meningkat dan hal itulah yang dapat membuat kita sembuh,” harapnya.
(Ton)
