Nagari Koto Baru Kecamatan Kubung Kabupaten Solok yang kena dampak Pandemi Covid-19 menerima bantuan sembako dari salah seorang tokoh Kabupaten Solok mantan anggota DPR RI 3 periode H. Epiyardi Asda, pada hari Rabu, (06/05/2020) bertempat di kantor wali Nagari Koto Baru Solok.
Hadir bersamanya dalam pembagian paket sembako kala itu anggota Dewan Perwakilan Daerah RI Athari Ghauti Ardi, Wakil Bupati Solok Yulfadri Nurdin, Wakil Ketua DPRD Propinsi Sumatera Barat H. Indra Dt. Rajo Lelo, Anggota DPRD Kab. Solok Aurizal, S.Pd, Kapolsek Kubung, AKP Afdimon, SH, Wali Nagari Koto Baru Afrizal. K, Ketua BPN Andri, Kepala-kepala Jorong se-Koto Baru. Dan perwakilan masyarakat penerima bantuan masing-masing dua orang per jorong.
Bantuan sembako tersebut diserahkan secara simbolis oleh Epyardi Peduli kepada Pemerintah Nagari koto baru dan bantuan itu ialah sebuah bentuk dedikasi yang dilakukan oleh seorang Epiyardi Asda kepada masyarakat Kabupaten Solok yang telah mengantarkannya ke Senayan III periode untuk jadi wakil rakyat dan ditambah lagi pada periode 2019-2024 ini anak beliau juga telah diantarkan oleh masyarakat Kabupaten Solok ke Senayan untuk menjadi wakil rakyat Dapil Sumbar1 dari Partai Amanat Nasional (PAN) dengan perolehan suara lebih-kurang 86.000 suara pada pemilu serentak tahun 2019 kemarin.
Kepala jorong Subarang Nagari Koto Baru Muhammad Rizal, A.Md melalui media ini mengucapkan terimakasih banyak kepada Bapak Epiyardi Asda beserta tim relawan atas bantuan sembako yang telah diberikan kepada masyarakat Jorong Subarang.
“Dengan adanya bantuan sembako ini, maka beban masyarakat akan sedikit terbantu ditengah-tengah diberlakukannya PSBB di daerah Kabupaten Solok, kami berharap semoga bantuan sembako dari Bapak Epiyardi Asda ini bermanfaat untuk masyarakat Jorong Subarang,” tambahnya.
Kemudian Muhammad Rizal menambakan, masyarakat Jorong Subarang Nagari Koto Baru mendapatkan bantuan sembako dari Bapak Epiyardi Asda sebanyak 427 kupon dari 1200 kupon yang didapatkan oleh Nagari Koto Baru.
“Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada Wali Nagari Koto Baru karena telah memberikan lebih dari seperempat kupon disalurkan kepada masyarakat Jorong Subarang,” jelasnya.
Terakhir kepala Jorong Subararang menghimbau masyarakat untuk selalu mengikuti anjuran dari pemerintah dalam hal memutus mata Rantai wabah virus Corona (Covid-19) ini dan selalu dekat diri kepada Yang Maha Kuasa, Yang Maha Tahu segalanya.
Senada dengan itu Wali Nagari Koto Afrizal. K sangat apresiasi dengan rencana H. Epyardi Asda karena Nagari Koto Baru memang perlu terus pengembangan dalam segala bidang yang menyangkut hajat hidup orang banyak.
Kemudian Afrizal. K menyampaikan, kami atas nama Pemerintahan dan masyarakat Koto Baru mengucapkan banyak terima kasih kepada H. Epiyardi Asda dan kepada ibuk Athari Gauti Ardi anggota DPR RI beserta rombongan dan relawan atas bantuan sembako yang diberikan kepada warga, karena bantuan tersebut sangat membantu masyarakat di masa-masa sulit pandemi Covid-19 ini.
Pada kesempatan tersebut H. Epiyardi Asda mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kabupaten Solok dan kepada aparat keamanan, karena kemarin kami sudah berdiskusi dengan semua aparat terkait dan hasilnya aparat akan selalu melindungi dan membantu kita. Mereka bersedia membantu supaya jangan ada lagi politisir-politisir dari orang-orang yang tidak punya keinginan baik, mereka juga menyampaikan akan membantu dan akan membuktikan bahwa niat kita baik semuanya.
“Kami sangat heran terhadap seluruh pemberitaan yang beredar. Kalau memang ada kesalahan, seharusnya menjadi masukan dari awal, kenapa menunggu harus sampai pembagian di nagari yang ke 20 dulu?. Jadi sepertinya sengaja dipolitisir karena mungkin ada orang yang terganggu dengan keberadaan tim Epyardi peduli dalam membantu masyarakat,” jelasnya.
“Karena saking bagusnya sistem kita dalam membagikan bantuan kepada masyarakat, mereka tidak suka dengan itu semua, kalau bisa bantuan ini dihentikan dan kita stop semua kegiatan. Saya bisa hentikan kegiatan ini, tutur H. Epiyardi Asda tetapi setelah dipikir di tengah kondisi sulit ini, saya mencoba untuk berdiskusi kembali dengan para wali nagari, tokoh masyarakat dan bapak-bapak aparat. Saya disuruh lanjutkan saja, karena masyarakat sekarang lagi butuh,” tambahnya.
“Alhamdulillah pada saat ini pemerintah daerah juga sudah mulai menyerahkan dan menyalurkan bantuannya, dengan begitu akan makin membantu serta mengurangi beban masyarakat kabupaten Solok ditengah mewabahnya Covid-19 ini,” tuturnya.
Terakhir H. Epyardi Asda juga menyampaikan apa yang ada dalam pikirannya untuk kemajuan Nagari Koto Baru khusus nya dan Kabupaten Solok pada umumnya, ia sudah berencana akan membuat pusat pasar grosir sayur di Nagari Koto Baru kalau ada tanah pemerintah yang tersedia. Dirinya akan menghadirkan investor, kalaupun tidak ada, kalau perlu dirinya pribadi yang berinvestasi disitu. Karena menurutnya Kab. Solok sebagai daerah penghasil sayur, produksi petaninya masih dibawa ke Bukittinggi, apa salahnya kita buat juga sendiri.
(Andar MK)