Satu orang pasien positif Covid-19 jenis kelamin perempuan meninggal dunia di Padang pada Sabtu sekitar pukul 10.00 WIB.
“Hasil tes yang bersangkutan baru keluar Jumat malam dan dinyatakan positif sebagai pasien yang ketiga, yang bersangkutan sebelumnya dirawat di Semen Padang Hospital,” kata Kepala Gugus Tugas Covid-19 Padang Barlius saat dihubungi wartawan di Padang, Sabtu.
Menurut dia setelah pasien meninggal langsung diselenggarakan di rumah sakit mulai dari memandikan jenazah, mengafani hingga menyalatkan.
“Prosedurnya tidak boleh lebih dari empat jam harus dimakamkan,” kata dia.
Untuk makam harus jauh dari sumber air baik sungai dan sumur bor.
Ia memastikan tim mengawasi agar jenazah bisa dimakamkan sesuai prosedur dan tidak boleh lagi dibuka.
“Keluar dari rumah sakit langsung dibawa ke makam oleh petugas rumah sakit,” kata dia.
Barlius menyampaikan berdasarkan penelusuran yang bersangkutan punya riwayat perjalanan ke Jakarta dan sepulang dari sana di rawat di Semen Padang Hospital.
Berdasarkan data yang dihimpun dari Dinas Kesehatan Kota Padang hingga Sabtu 28 Maret 2020 di Padang terdata 1.631 pelaku perjalanan dari daerah terjangkit, 90 orang dalam pengawasan, tujuh orang pasien dalam pengawasan, tiga positif, satu meninggal dunia dan empat orang menunggu hasil tes. (H/red)