BPBAT Sungai Gelam Jambi bersama Pemkab Solok menyerahkan dan langsung melakukan penebaran (restocking) benih Ikan Nilem serta Ikan Asang di perairan Danau Diatas Kecamatan Lembah Gumanti, pada hari Selasa, (10/03/2020) yang bertempat di tepi Danau Diatas Alahan Panjang.
Acara penyerahan dan penebaran ikan di tersebut dihadiri oleh Bupati Solok yang diwakili Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mulyadi Marcos, SE, MM dan Kadis Perikanan dan Pangan Ir. Admaizon serta Perwakilan Balai Perikanan Budi Daya Air Tawar Sungai Gelam Jambi Mubinun, S.Pi, hadir juga Camat Lembah Gumanti Zaitul Ikhlas dan Wali Nagari Alahan Panjang dan turut hadir juga Penyuluh Perikanan Kabupaten Solok serta Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) Perikanan Balam Tigo Gayo Alahan Panjang.
Ir. Admaizon sebagai Kadis Perikanan Ketahanan Pangan menyampaikan laporannya dalam kegiatan penyerahan dan penebaran ikan tersebut, ia menyampaikan bahwa restocking (penebaran ikan) adalah satu upaya penambahan stock ikan tangkapan untuk ditebarkan di perairan umum yang dianggap telah mengalami krisis akibat padat tangkap atau tingkat pemanfaatannya berlebihan.
Admaizon juga mengatakan bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk menambah stock ikan agar dapat dipanen sebagai ikan konsumsi oleh masyarakat Kabupaten Solok dan sekitarnya.
“Kemudian tujuan lainya adalah untuk mengembalikan fungsi dan peran perairan umum sebagai ekosistem akuatik yang seimbang,” tambahnya.
Kegiatan penebaran ini juga bertujuan untuk mengatasi penurunan hasil tangkapan ikan baik secara kuantitas maupun kualitas serta untuk mencegah penurunan populasi ikan asli di daerah perairan Danau Diatas, lanjut Admaizon.
Terakhir Kadis Perikanan Ketahanan Pangan Ir. Admaizon juga menjelaskan bahwa jumlah bibit ikan yang ditebarkan diperairan Danau Diatas Alahan Panjang ini adalah sebanyak 350.000 ekor yang berasal dari Balai Perikanan Budi Daya Air Tawar (BPBAT) Jambi.
Mubinun, S.PI sebagai Perwakilan BPBAT Jambi dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada Pemda Kabupaten Solok dalam hal ini Dinas Perikanan yang sudah menyambut baik Program BPBAT Jambi ini.
Mubinun, S.PI juga menjelaskan bahwa kegiatan Penebaran Benih Ikan Nilem/Ikan Asang ini adalah Program UPT Lingkup Ditjen Perikanan Budidaya BPBAT Sungai Gelam Jambi Kementerian Kelautan dan Perikanan RI Tahun 2020.
“Target program ini adalah penebaran 2 juta benih ikan selama satu tahun dan Kabupaten Solok adalah yang kedua setelah Muaro Enim,” jelasnya.
Mubinun, S.PI juga memberikan kesempatan kepada daerah lain yang ada di Kabupaten Solok yang mempunyai potensi untuk pengembangan Budi Daya Ikan Air Tawar, dengan cara memberikan proposal dan permohonan kepada dinas terkait untuk diteruskan kepada BPBAT agar bisa diverifikasi sesuai dengan aturan dan kebutuhan masyarakat yang membutuhkan bibit Ikan Nilem dan Ikan Asang.
Bupati Solok dalam kesempatan tersebut yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mulyadi Marcos, SE, MM mengucapkan terimakasih kepada Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam Jambi yang sudah memberikan benih ikan air tawar kepada Pemerintah Kabupaten Solok.
Bupati Solok H. Gusmal melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mulyadi Marcos berharap setelah penebaran benih ini dilakukan pemantauan dan pengawasan agar mencapai sasaran yang dikoordinir oleh Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan dengan melibatkan peran serta masyarakat setempat.
Mulyadi Marcos berharap juga kepada Nelayan yang ada disalingka Danau Diatas agar dapat menjaga kelestarian sumber daya hayati ikan yang ada tetap terjaga dan berkesinambungan dengan menggunakan alat tangkap yang ramah lingkungan.
Pemerintah Daerah Kabupaten Solok juga berharap kepada Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Perikanan Budidaya Air Tawar (BPBAT) Jambi, untuk terus memprioritaskan Kabupaten Solok dalam penyaluran benih ikan dimasa yang akan datang, tambah Harap Mulyadi Marcos.
Terakhir Bupati Solok yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Mulyadi Marcos juga sangat berharap pengawasan total oleh Pokmaswas Balam Tigo Gayo terhadap Restocking yang sudah dilakukan ini bila berhasil nantinya akan diusulkan lagi penambahan benih ikan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Balai Perikanan Budi Daya Air Tawar (BPBAT) Sungai Gelam Jambi.
(Andar MK)