Bupati Solok H. Gusmal SE. MM meninjau korban longsor yang melanda masyarakat Lubuak Lasieh, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang Kabupaten Solok pada hari Selasa (21/01/2020).
Bupati didampingi Kalaksa BPBD Kabupaten Solok Armen, AP. MM saat dimintai keterangan tentang bencana alam yang melanda masyarakat Lubuak Lasieh mengatakan, sehubungan dengan tingginya curah hujan yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini maka melalui media ini kami menghimbau kepada masyarakat Kabupaten Solok dan Pemerintah kecamatan, nagari serta segenap Kelompok Siaga Bencana (KSB) agar selalu siap siaga sampai berakhirnya masa tanggap darurat banjir, longsor dan banjir bandang yang akan terjadi.
Armen, AP. MM menambahkan kepada seluruh masyarakat, perangkap camat, wali nagari dan Jjorong serta kelompok siaga bencana agar menginventarisasi dan mengidentifikasi daerah rawan bencana longsor dan banjir di Kab. Solok guna memudahkan penanganan kedaruratan dan mitigasi bencana serta melakukan mapping dan mengaktifkan posko kebencanaan dimasing-masing nagari dan jorong.
Armen, AP. MM juga menghimbau masyarakat Kab. Solok agar tidak mendirikan bangunan di area/lokasi yang rawan longsor dan banjir, seperti di tebing-tebing dan sungai yang curam serta di lereng perbukitan yang tingkat resikonya tinggi.
Dinas Sosial Kabupaten Solok melalui Kabid Perlindungan Jaminan Sosial Nasrul mengatakan ada enam keluarga yang jadi korban longsor dan beberapa hewan ternak juga ikut hilang serta satu unit rumah atau warung milik Rafnaldi dibawa tanah lonsor pada jam 12.00 WIB dini hari yang beralamat di Kapalo Banda, Jorong Lubuak Lasieh Nagari Batang Barus.
Nasrul menambahkan Rumah An Rafnaldi berada ditepian sungai akibatnya rumah dibawa hanyut oleh derasnya arus sungai.
Kabib Perlindungan Jaminan Sosial juga menerangkan bantuan logistik yang diterima oleh masyarakat yang dilanda musibah longsor yaitu berupa tikar, kasur, selimut, dan pakaian serta alat dapur seperti supermi, telur serta makanan siap saji.
Bupati Solok Gusmal saat meninjau lokasi longsor juga menyerahkan bantuan tanggap darurat bersama Dinas Sosial melalui Kabib Perlindungan Jaminan Sosial dan Kalaksa BPBD Kab. Solok kepada keluarga korban longsor.
“Ini Bansos sementara, kalau data lengkap kita carikan solusi untuk rehat bangunannya. Kepada pihak terkait agar membantu keluarga korban dalam rangka membenahi puing-puing rumah yang hancur,” ungkap Gusmal saat menyerahkan bantuan.
Bupati juga berpesan kepada korban agar tetap sabar dan ikhlas menerima musibah yang menimpa.
Setelah Bupati dan Dinas terkait menyerahkan bantuan dilanjutkan dengan evakuasi dan rehabilitasi rumah korban dilakukan oleh pemuda Lubuak Lasiah, remaja Masjid dan Tagana, TRC BPBD Kab. Solok dan bersama TNI-POLRI.
Saat ini korban tidak diungsikan untuk sementara tinggal dirumah sanak sudara masing-masing. (Andar MK)