Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi PKB Rico Alviano, ST
PADANG, TOP SUMBAR — Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rico Alviano, ST membenarkan bahwa Komisi IV DPRD Sumbar telah menerima laporan masyarakat, terkait dugaan pembalakan liar dan penambangan ilegal yang masuk ke kawasan hutan lindung di Kabupaten Solok Selatan (Solsel).
Hal itu dikatakannya pada TopSumbar.co.id di Gedung DPRD Sumbar, Senin (2/12). Anggota DPRD Sumbar dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga mengungkapkan bahwa selain dugaan pembalakan liar, laporan masyarakat juga terkait tambang emas ilegal.
“Kita sudah mendapat laporan dari masyarakat soal adanya pembalakan liar, dan aktivitas liar lainnya di daerah Solok Selatan yang telah masuk ke kawasan dalam hutan,” kata Rico Alviano.
Disebutkan Rico Alviano, disinyalir juga ada penambangan liar lainnya di daerah itu. Ini sudah otomatis karena penyangga-penyangga tumbuhan sudah tidak ada, sehingga menyebabkan banjir dan longsor.
“Kendati demikian, pihaknya akan melihat secara ril ke lapangan, untuk memastikan aksi penambangan dan pembalakan liar itu,” ucapnya.
Dilanjutkan Rico Alviano, jika nantinya ditemukan, apalagi aktivitas tersebut di dalam kawasan hutan lindung, Komisi IV akan memanggil dinas terkait guna mencari solusi dari persoalan yang ada.
“Selain itu, kita juga akan menggandeng Balai Gakum dalam meninjau aktivitas tersebut, dan bekerjasama untuk penegakan hukum tentang kehutanan dan lingkungan hidup,” jelasnya. (Syafri)