Foto bersama Pj. Walinagari Dilam Hermanto dan Camat Bukit Sundi serta yang lainnya usai rekapitulasi hasil Pilwana Dilam 2019
KABUPATEN SOLOK, TOP SUMBAR — Pemilihan Walinagari (Pilwana) 2019, adalah program pokok yang diagendakan oleh Nagari Dilam dalam menentukan pimpinan nagari kedepannya untuk menjalankan roda pemerintahan di tingkat nagari, sampai adanya Pilwana di selanjutnya.
Hal itu dikatakan oleh Pejabat (Pj) Walinagari Dilam Hermanto, saat ditemui TopSumbar.co.id di ruang kerjanya, Jumat (29/11).
Lebih lanjut Hermanto menyampaikan, sebagai Pj. Walinagari Dilam mengucapkan terima kasih pada seluruh masyarakat, lembaga, tokoh masyarakat dan pihak terkait yang telah mendukung pelaksanaan Pilwana Dilam tersebut sampai sukses.
“Dan yang paling kita apresiasi dalam hal ini adalah, Pilwana berjalan dengan kondusif tanpa adanya kejadian-kejadian yang tidak kita inginkan,” ucap Hermanto.
Menurut Hermanto, di Pilwana Dilam 2019 ini, masyarakatnya terkesan kurang mendukung. Ini terlihat dari kehadiran dan kealpaan masyarakat dalam pelaksanaan pemilihan tersebut.
“Untuk itu, sebagai Pj. Walinagari Dilam kita menghimbau masyarakat untuk kedepannya agar berpartisipasi dalam setiap pemilihan di pesta demokrasi. Baik Pilwana, Pileg, Pilkada dan lainnya,” himbaunya.
Seharusnya Nagari Dilam, lanjutnya, bisa melahirkan wakilnya di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Solok minimal satu orang. Sebab, Dilam juga mempunyai tokoh yang dikenali baik di nagari, maupun luar daerah dan Daftar Pemilih Tetap (DPT) pun sangat mendukung untuk itu.
“Itu pun harus didukung dengan kebersamaan, bersatu dan partisipasi masyarakat yang tinggi dalam mewujudkan harapan nagari,” tutupnya.
Senada dengan itu, Ketua Badan Permusyawaratan Nagari (BPN) Yan Yunid juga mengatakan bahwa acara pelaksanaan Pilwana Dilam 2019 telah sukses. Mulai dari membuka pendaftaran bagi Panitia Pemilihan Walinagari (P2WN), menyeleksi dan menetapkan anggota P2WN Dilam.
“Alhamdulillah, pelaksanaan kegiatan Pilwana tersebut berjalan lancar sesuai dengan harapan kita bersama tanpa ada kejadian-kejadian yang tidak diinginkan,” ucap Yan Yunid.
Selain itu, dilanjutkan Yan Yunid, dibandingkan Pilwana tahun lalu, tingkat kehadiran pemilih di Pilwana 2019 ada peningkatan. Ini membuktikan bahwa masyarakat Dilam telah berperanserta dalam meningkatkan kesadaran masyarakat yang lainnya dalam pelaksanaan pesta demokrasi.
Pilwana Dilam dilaksanakan pada Hari Kamis 28 November 2019, dengan sumber anggaran dari Dana Desa (Pemerintahan Nagari Dilam) sebesar Rp24,5 juta.
Pilwana tersebut diwarnai lima Calon Walinagari yaitu Janawir Nomor Urut 1, Akhiaruddin Nomor Urut 2, Tarmizi Nomor Urut 3, Neli Asmara Nomor Urut 4 dan Sarwo Edi Nomor Urut 5. (Andar MK)