PAYAKUMBUH,TOPSUMBAR—Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan nilai-nilai budaya bangsa, Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Payakumbuh mengadakan lomba upacara bendera tingkat SLTA se-Kota Payakumbuh yang bertempat di Gelanggang Pacuan Kuda Kubu Gadang, Kecamatan Payakumbuh Utara, Selasa (27/08).
“Kegiatan ini agar dapat meningkatkan rasa cinta tanah air bagi generasi muda se-Kota Payakumbuh” kata Budhy Dharma Permana, Kepala Kesbangpol Kota Payakumbuh.
Budhy menyebutkan jumlah peserta dalam kegiatan ini berjumlah 13 SLTA se-Kota Payakumbuh dan hari ini merupakan babak penyisihan untuk mencari tiga terbaik kemudian akan dinilai secara komprehensif pelaksanaan upacara bendera ke sekolah masing-masing untuk menentukan juara satu, dua dan tiga.
“Hadiah akan diberikan berupa tropi dan uang tunai, juara satu 3 juta rupiah, juara dua 2,5 juta rupiah, juara tiga 2 juta rupiah, harapan satu 1,5 juta rupiah, harapan dua 1 juta rupiah dan harapan tiga 750 ribu rupiah,” ungkap kepala Kesbangpol Kota Payakumbuh.
Sementara itu Walikota Payakumbuh Riza Falepi yang dalam hal ini diwakili oleh Asisten III Amriul Dt. Karayiang menyampaikan bahwa upacara bendera mempunyai manfaat yang sangat baik bagi upaya penumbuhan budi pekerti dan karakteristik untuk generasi muda sebagai penerus bangsa.
“Mari sama-sama kita jaga rasa nasionalisme kita demi keutuhan NKRI,” kata Asisten III Setdako Payakumbuh.
Amriul mengatakan kesadaran akan wawasan kebangsaan ini harus kita jaga dan pelihara dengan baik, terlebih kepada generasi muda harapan bangsa yang akan menentukan nasib bangsa kita untuk kedepannya.
“Diharapkan nantinya dapat meningkatkan nilai kedisiplinan, kepemimpinan, kerja sama dan kekompakan, kekuatan fisik dan mental, serta patriotisme,” katanya.
Penyelenggaraan lomba upacara bendera ini merupakan kerjasa sama antara Kesbangpol Kota Payalumbuh dengan Kodim 0306/50 Kota, Polresta Payakumbuh dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Payakumbuh, dan yang bertindak sebagai juri adalah Serma Ifnusril, Bripka Yoga Sudewo, Aidal, Muhammad Afif dan Igo Yulanda Putra. (ton)