Gubernur Sumbar Irwan Prayitno saat menerima penghargaan
PADANG, TOP SUMBAR — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Barat menerima Piagam Penghargaan Pemerintah Republik Indonesia (RI) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2017 dengan Capaian Standar Tertinggi dari Kementerian Keuangan RI selaku Bendahara Umum Negara.
Penghargaan ini diraih sebagai bentuk apresiasi atas tercapainya nilai tertinggi pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2017 dan mampu mendapatkan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk LKPD 2017 serta mampu mempertahankan opini tersebut 5 kali berturut-turut sejak 2013.
Penghargaan ini diterima langsung oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno didampingi Kepala Biro Humas Sekretariat Daerah (Setdaprov) Sumatera Barat Jasman di rumah dinas Gubernur, Rabu (10/10).
Piagam penghargaan diserahkan oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal (Kanwil Ditjen) Perbendaharaan Provinsi Sumatera Barat sebagai representasi Kementerian Keuangan di daerah Ade Rohman, yang pada kesempatan tersebut didampingi 6 pejabat di lingkungan Kanwil Ditjen Perbendaharaan Provinsi Sumatera Barat.
“Jadi kami perwakilan dari Kementerian Keuangan menyampaikan penghargaan kepada Gubernur atau Provinsi Sumbar, di mana laporan keuangannya dapat nilai paling tinggi,” ujar Ade Rahman.
Lebih lanjut Ade Rahman mengatakan, untuk laporan tahun 2018, tidak banyak Provinsi di Indonesia yang mendapatkan penghargaan ini.
“Kalau WTP, memang sudah 32 dari 34 provinsi, tapi kalau yang 5 kali berturut-turut dan semua Kabupaten/Kotanya juga WTP. Tidak banyak, salah satunya dari yang sedikit ini ya Sumbar, sehingga kemarin waktu Rakernas Gubernur diundang langsung oleh Menkeu,” jelasnya.
Irwan Prayitno mengatakan, Opini WTP yang kembali diraih adalah buah kerja keras seluruh jajaran Pemprov Sumatra Barat. Kerja keras tersebut, akan terus dipertahankan, bahkan ditingkatkan.
“Penghargaan ini merupakan kerja keras seluruh jajaran di Pemprov Sumatera Barat sehingga mendapatkan Opini WTP, ini yang harus kita pertahankan agar bisa lebih baik lagi kedepan,” katanya.
Dijelaskan Irwan Prayitno, selain penghargaan, Opini WTP berturut-turut yang telah didapatkan pemprov Sumatera Barat atas laporan keuangannya juga akan diganjar dengan dana insentif yang dapat digunakan untuk pembangunan Sumatera Barat.
“Karena 5 kali berturut-turut, kita menerima dana insentif sebesar 71 miliar. Ini nanti akan kita manfaatkan untuk membangunan daerah menjadi lebih baik lagi,” pungkasnya. (Hms/Red)