Calon Wakil Walikota Padang Nomor Urut 1 Desri Ayunda saat kunjungan ke Mesjid Nurul Ikhwah Gurun Laweh Koto Panjang
PADANG, TOP SUMBAR — Desri Ayunda mengakui bahwa dirinya termasuk yang mengkhawatirkan remaja dan generasi muda saat ini. Pasalnya, diantara mereka banyak yang terjerumus ke dalam kenakalan remaja, pergaulan bebas, Narkoba, dan perilaku menyimpang seperti Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) serta yang lainnya.
Hal itu disampaikan oleh Desri Ayunda, Calon Wakil Walikota Padang Nomor Urut 1 pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 27 Juni 2018, dalam kunjungan safari Ramadhan ke Mesjid Nurul Ikhwah Gurun Laweh Koto Panjang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang, Jumat (1/5).
“Ini harus menjadi perhatian kita bersama. Jangan sampai generasi muda dan remaja kita rusak karena arus globalisasi. Kalau ini terjadi, maka masa depan mereka akan suram,” kata Desri Ayunda, mantan Direktur Utama PT. Igasar ini seraya mengingatkan jemaah.
Untuk itu, dilanjutkan Desri Ayunda, Pesantren Ramadhan merupakan salah satu wadah untuk menghindarkan remaja dari kenakalan, disamping pendidikan agama di sekolah.
“Kita tahu, di sekolah muatan pendidikan agamanya tidak sebarapa. Atas dasar ini dulunya, mantan Walikota Padang Fauzi Bahar mencanangkan Pesantren Ramadhan itu. Agar remaja mendapatkan pendidikan agama yang cukup, dan masjid serta mushalla semarak pula,” ungkapnya.
Desri Ayunda mensyukuri pada kesempatan ini ia masih bisa bersua dengan jemaah di Mesjid Nurul Ikhwah Gurun Laweh, Koto Panjang Kecamatan Koto Tangah Kota Padang.
“Di bulan nan suci ini, setelah berpuasa seharian penuh, kita lanjutkan dengan salat malam berjamaah,” ajak Desri Ayunda. (Syafri)