DHARMASRAYA, TOPSUMBAR–Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, membuka secara resmi Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Semester I yang diselenggarakan oleh Bagian Administrasi Perekenomian dan SDA Setdakab Dharmasraya, di Auditorium, Senin (23/04).
Rakor ini turut dihadiri oleh Pj. Sekda Kabupaten Dharmasraya, Adlisman, selaku Ketua Harian TPID Dharmasraya. Kemudian Kepala Divisi Advisori dan Pengembangan Ekonomi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VIII Sumatera Barat, Bimo Epiyanto, Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumatera Barat, Heri Nofriadi, Kepala BPS, Kepala Perbankan, Kepala OPD, Camat dan Wali Nagari se Dharmasraya.
Kepala Bagian Administrasi Perekenomian dan SDA Setdakab Dharmasraya, Novendri, mengatakan, kegiatan ini mempunyai tujuan koordinasi antara Pemkab Dharmasraya dengan stakeholder dalam pengendalian inflasi daerah untuk mewujudkan kondisi perekonomian yang stabil.
Sementara itu, bupati dalam sambutan dan arahannya mengatakan, inflasi menjadi faktor penting dalam perekonomian. Apabila inflasi tidak terkendali, maka dapat membuat kondisi dan stabilitas ekonomi terganggu.
“Oleh karena itu keberadaan TPID diharapkan dapat memantau sedini mungkin ancaman meningkatnya inflasi daerah dan mencari solusi terhadap permasalahan tersebut. Keberadaan TPID ini menjadi penting dan efektif karena daerah menyumbang 60 persen dari faktor penyebab inflasi,” tukas bupati.
Bupati juga berharap, seluruh peserta Rakor TPID agar dapat memanfaatkan kesempatan dan waktu yang tersedia, sekaligus menjalin kerjasama yang lebih baik dan berbagi ilmu serta pengalaman, agar Kabupaten Dharmasraya senantiasa dapat menjaga stabilitas harga sembako agar upaya peningkatan kesejahteraan dapat dicapai. (Yanti/Rls)